Berita Banjar, RANCAH POST – Hujan deras disertai angin kencang terjadi di Kota Banjar, Jawa Barat pada Rabu 29 Januari 2020 kemarin. Akibatnya sejumlah kerusakan pun terjadi, di antaranya rumah warga dan bangunan lainnya rusak serta pohon-pohon besar tumbang.
Seperti yang terjadi di Jalan Kawadanaan dekat Masjid Agung, pohon berukuran raksasa tumbang setelah diterpa angin kencang hingga menimpa satu unit mobil.
Usai kejadian, warga sekitar sempat merekam bagaimana kondisi mobil dan videonya beredar di media sosial. Terlihat bagian tengah mobil jenis Toyota Rush berwarna putih itu rusak parah karena tertimpa pohon. Kejadian tersebut tidak menimbulkan korban jiwa karena sang pemilik tidak ada berada di dalam.
Melansir dari Detik.com, pemilik mobil tersebut diketahui bernama Omay yang merupakan petugas Satpol PP Kota Banjar yang pada saat kejadian ia sedang melaksanakan shalat Ashar berjamaah di Masjid Agung.
Selain menimpa mobil, pohon besar yang tumbang itu juga membuat pagar dan pilar masjid rusak parah. Sejumlah warga yang berada di lokasi sekitar langsung berkumpul untuk segera mengevakuasi pohon tumbang.
Berdasarkan keterangan dari Kepala Seksi Kedaruratan dan Logistik BPBD Kota Banjar, Kuslan mengatakan bahwa pohon tumbang dilaporkan terjadi di sejumlah titik di Kota Banjar.
Seperti di Jalan Doboku Kelurahan Pataruman, Jalan Letjen Suwarto, Jalan Husen Kartasasmita, dan sekitar terminal. Akibatnya kemacetan lalu lintas pun tak dapat dihindari.
Hujan deras dan angin kencang juga dilaporkan mengakibatkan ledakan sebuah gardu listrik yang berlokasi di Jalan Letjen Suwarto, Kota Banjar sehingga membuat aliran listrik padam.
Ledakan tersebut sontak membuat warga kaget sekaligus panik. Hal tersebut terlihat dalam video yang direkam oleh warga dan disebarkan di media sosial.
BACA JUGA: Berlindung di Gubuk Saat Angin Puting Beliung di Banjar Berlangsung, Warga Tewas Tertimpa Pohon
Selain mengakibatkan pohon tumbang, dampak dari hujan deras dan angin kencang yang terjadi di Kota Banjar ini juga membuat puluhan rumah dan bangunan-bangun lainnya mengalami kerusakan yang cukup parah.