BERITA BANJAR, RANCAH POST – Di Kota Banjar Jawa Barat, beberapa kalangan akhir-akhir ini tengah dibuat miris dan prihatin dengan kelakuan para remaja yang yang menyalahgunakan obat batuk jenis komix. Penanganan serius pun diharapkan sejumlah pihak untuk menangani fenomena ini.
“Mabok pakai obat batuk ini masih marak di kalangan remaja. Murahnya harga obat batuk ini mempermudah mereka untuk membelinya baik di warung maupun apotek,” kata Feri (35), warga Banjar, beberapa hari yang lalu.
Miris dan prihatin, itulah juga yang dirasakan Gun Gun (39) warga Banjar Jawa Barat lainnya. Sebagaimana dikatakannya, penyalahgunaan obat batuk cair kemasan ini harus menjadi perhatian serius dari pihak-pihak terkait. Sebab kebiasaan buruk ini seringkali ditemui di kalangan remaja yang tengah nongkrong. “Ini harus menjadi perhatian, mereka biasanya mengkonsumsi obat batuk ini di tempat-tempat yang gelap ketika nongkrong,” ucap Gun Gun.
Sementara itu, Kasat Narkoba Polresta Banjar, AKP Usep Supian menuturkan, sosialisasi berkenaan dengan bahaya narkoba tengah gencar dilakukan pihaknya. Hal ini merupakan langkah preventif yang juga menjadi agenda rutin jajaran Polresta Banjar. “Tugas kami mencegah penyalahgunaan narkoba, khususnya di kalangan pelajar dan remaja,” ucap Usep.
Dipaparkannya, narkoba sendiri kini telah menyebar di semua lini masyarakat, terlebih dengan adanya penyalahgunaan obat batuk kemasan tersebut. Dengan adanya sosialisasi, ia berharap bisa menjadi salah satu jalan memberantas narkoba.
Usep menambahkan, peredaran narkoba sudah menyebar di semua kalangan warga masyarakat, terutama dengan trennya mabuk komix di kalangan remaja. Dirinya berharap, dengan sosialisasi, masyarakat dan generasi muda satu suara untuk memberantas narkoba.