RANCAH POST – Kebiasaan merokok pada wanita menempatkan mereka pada risiko tinggi terkena kanker payudara dan penyakit jantung. Namun, ada dampak negatif lain dari kebiasaan buruk ini bagi wanita.
Sebuah penelitian telah mengungkap bahwa lebih banyak perempuan yang terkena kanker paru-paru. Hal ini sebagai dampak dari meningkatnya jumlah kalangan perempuan yang merokok. The UK Cancer Information Service menyebutkan, pada 2011 terdapat 39 dari 100.000 wanita terkena kanker paru-paru.
Lebih lanjut, kanker paru-paru merupakan penyakit yang paling umum kedua terjadi di Inggris, hampir sekira 40.000 orang setiap tahun didiagnosis penyakit tersebut. Sementara jumlah pria yang menderita kanker paru-paru telah menurun drastis sejak 1990, sedangkan jumlah perempuan yang terkena penyakit ini perlahan-lahan terus merangkak naik.
Biasanya kanker paru-paru lebih sering terjadi pada laki-laki, karena mereka lebih sering merokok dibandingkan perempuan. Tetapi, karena lebih banyak perempuan yang mulai merokok, jumlah mereka yang terkena kanker paru-paru semakin meningkat.
“Kami melihat tingkat yang mengkhawatirkan terhadap kebiasaan merokok di kalangan perempuan yang jelas memiliki dampak buruk bagi kesehatan mereka, termasuk kanker paru-paru,” kata Director of Health and Wellbeing Kevin Fenton, dikutip Mirror.
Chief Medical Officer Prof. Dame Sally Davies mengatakan, merokok adalah salah satu penyebab utama dari kanker paru-paru dan tingkat kelangsungan hidup yang sangat kecil. Dia juga mendesak perokok untuk menghentikan kebiasaan buruknya demi kesehatan mereka.
“Hal ini mengkhawatirkan bila melihat meningkatnya jumlah perempuan yang hidup dengan kebiasaan merokok dan meninggal akibat kanker paru-paru,” tutupnya.