RANCAH POST – Musibah gempa dan tsunami yang mengguncang Donggala, Palu, Sulawesi Tengah pada Jumat (28/9) lalu masih jadi perhatian bagi pemerintah.
Selain itu, cerita-cerita dibaliknya juga menjadi pemberitaan di berbagai media, bahkan sampai menjadi sorotan media asing.
Tapi kini bencana alam yang sudah menewaskan banyak orang itu kembali dibicarakan kembali setelah tersebarnya beberapa foto 4 tahun lalu.
Seorang pria yang bekerja sebagai desain grafis asal Toaya, Kecamatan Sindue, Kabupaten Donggala mengunggah sebuah foto seperti lukisan di tahun 2014 tentang kota Palu yang mengalami bencana tsunami.
Pria tersebut mengunggah foto itu dengan menggunakan aplikasi photoshop dan mengunggahnya di akun Facebook dengan nama Abee Zam-Zami Djalaludin.
Dalam unggahannya itu Abee mengunggah foto pada 4 Juni 2014 silam. Foto tersebut berupa 3 orang bocah laki-laki dan kuda putih yang sedang berlarian ketika tsunami datang.
Ketiga bocah itu pun berusaha untuk berlari sekencang mungkin demi bisa selamat dari tsunami tanpa melihat ke belakang.
Nggak cuma itu saja, di belakang ketiga bocah itu juga terlihat bagaimana dahsyatnya tsunami meluluhlantahkan pemukiman.
Bahkan, jembatan yang tadinya begitu kokoh tegak berdiri pun langsung ambruk diterjang ombak tsunami.
Mobil-mobil mewah yang sedang berada di atas jembatan juga ikut terombang-ambing oleh tsunami. Dalam lukisan itu juga diperlihatkan ada mobil yang terbakar.
Dalam unggahannya itu Abee tidak menuliskan caption apapun terkait lukisan yang kini menjadi buah bibir itu. Ia hanya menandai beberapa orang temannya.
Tapi ketika melihat kolom komentar, Abee mengaku kalau dirinya melukis bencana tsunami itu berawal dari mimpi.
Hal itu berawal dari salah seorang temannya yang menanggapi soal lukisan tersebut yang menggambarkan tsunami di Palu.
Empat tahun berlalu setelah Abee mengunggah foto itu, ternyata tsunami benar-benar terjadi menerjang Palu, Donggala dan sekitarnya.
Mimpi yang digambar oleh Abee itu pun menjadi kenyataan. Karena itu, unggahannya kembali menjadi viral di media sosial dan banyak diunggah ulang oleh akun-akun lainnya.
Dalam komentar Abee menjelaskan, sebelumnya ia mengucapkan terima kasih karena unggahannya 4 tahun silam ini dibagikan ulang.
Kemudian, Abee pun menjelaskan bahwa ia, istri beserta anak-anaknya selamat dari bencana besar itu.
BACA JUGA: Viral Kisah Bocah 5 Tahun Selamatkan Keluarga saat Hanyut di Tsunami Palu
Ia juga meminta doa agar semua korban bencana dan musibah gempa tsunami Palu ini diberikan ketabahan serta tawakal dalam menghadapinya.