RANCAH POST – Seperti diketahui, umat Hindu di berbagai penjuru dunia mempunyai kepercayaan bahwa sapi merupakan hewan yang suci. Dengan demikian, sapi dilarang dibunuh atau disembelih.
Berangkat dari fakta tersebut, sebuah insiden terjadi di Desa Sarahan, Negara Bagian Himachal Pradesh, India, Rabu (14/10/2015) lalu. Sekelompok warga yang diduga merupakan umat Hindu garis keras mengeroyok seorang lelaki muslim hingga meninggal dan melukai 4 orang lainnya karena korban diduga memuat sapi untuk disembelih.
Menurut laman The Guardian, polisi kemudian membekuk 4 orang yang terluka itu dengan tuduhan penganiayaan terhadap hewan, Jumat (16/10/2015).
Muncul tudingan bahwa kelompok garis keras Hindu di India mempunyai peraturan tegas untuk melarang penyembelihan sapi. Sehingga memicu konflik semacam itu.
Polisi saat ini tengah mencari penduduk desa yang kabur setelah melakukan penyerangan tersebut. Desa Sarahan sendiri terletak sekitar 260 km sebelah utara New Delhi.
Somya Sambhasivam selaku polisi setempat menjelaskan, sekelompok orang mengejar truk yang berisi 5 ekor sapi dan 10 kerbau. Mereka kemudian melakukan penyerangan terjadap 5 orang yang berada di dalam truk. Korban yang selamat kabur ke huta. Salah seorang diantara mereka ditemukan sudah tidak bernyawa. Polisi hingga saat ini masih menyelidiki kasus tersebut.
