RANCAH POST – Cal Crutchlow yang memulai start dari grid ke delapan di MotoGP Inggris 2015, berhasil masuk ke barisan depan di posisi kelima. Berlaga di kandang sendiri, Crutchlow berusaha tampil maksimal walau dalam keadaan cuaca tak bersahabat. Namun nasib harus menentukan lain, saat dirinya tengah berusaha merangsek masuk ke posisi keempat, Crutchlow harus ‘tersapu’ ke gravel oleh rekan satu timnya sendiri.
Jack Miller, rekan satu tim Cal Crutchlow telah berbuat kesalahan yang sangat fatal. Menurut pengakuan Crutchlow, sebenarnya Miller memiliki waktu 1,6 detik untuk melakukan pengereman. Namun sayang, dia tak melakukan hal itu. Mungkin karena kondisi cuaca yang saat itu tengah hujan dan kondisi lintasan agak licin.
“Saya tidak marah sama Miller, hanya kecewa. Itu insiden dalam balapan, saya sering mengalami hal itu. Justru saya sangat marah terhadap Aleix Espargaro di beberapa race yang lalu, yang kejadiannya sama persis seperti ini. Harusnya saya bisa tampil lebih baik di depan publik saya sendiri, bahkan mungkin saya bisa battle untuk posisi ketiga.” tutur Crutchlow.
“Dia telah menyalip saya sebelumnya dan saya berhasil menyalip dia kembali. Dan setiap rider memiliki hak yang sama untuk berada di depan. Jack orang yang menyenangkan, dia tidak bermaksud melakukannya, dan ia tidak ingin keluar dari race. Sebelum race MotoGP, saya sempat taruhan 100 Euro (Rp1,5 jutaan) sama Jack, bertaruh siapa yang menang di Moto2. Ternyata Jack yang menang, karena dia pegang Zarco sementara saya menjagokan Alex Rins.” lanjut Crutchlow.
Namun, akibat kejadian dia ‘menyapu’ saya ke gravel dan saya tak bisa terus mengikuti race, Jack Miller tak berani menagih taruhan kemenangannya ke saya. Bahkan dia membatalkan taruhan tersebut.” kata Cal Crutchlow sembari tertawa.
Meskipun Jack Miller telah meminta maaf kepada Cal Crutchlow, namun insiden crash ini telah membuat Miller dikenakan penalti potongan 1 poin oleh race direction.