RANCAH POST – CONMEBOL selaku Federasi sepakbola Amerika Selatan yang menyelengarakan Copa America 2015 akhirnya menambah sanksi bagi kapten Timnas Brasil, Neymar Jr. Sanksi ini divonis pasca punggawa Barcelona itu memicu kerusuhan dengan pemain Kolombia.
Pada matchday ke-2 fase grup Copa America 2015, Neymar kedapatan memantik amarah skuad besutan Jose Nestor Pekerman. Hal itu disebabkan atas kekalahan yang diperoleh Tim Samba.
Dengan sengaja, eks pemain Santos itu melakukan sepakan keras yang diarahkan ke salah satu punggawa Kolombia, Jeison Murillo. Namun, malah Carlos Bacca yang tersulut emosinya dan langsung mendamprat Neymar, beruntung sejumlah pemain lain melerai keduanya. Akan tetapi, pengadil lapangan Enrique Roberto Osses tetap mengganjar kartu merah bagi kedua pemain Neymar dan Bacca.
Seperti dilansir Goal, Sabtu (20/6), Sebelumnya Neymar dijatuhi hukuman larangan tampil di 2 pertandingan, justru kini sanksi tersebut ditambah menjadi 4 pertandingan. Selain sanksi di 4 laga, Neymar juga dikenai denda Senilai USD10 ribu atau senilai Rp 133 juta.
Atas vonis hukuman tersebut, maka Neymar sudah dipastikan tidak akan lagi bermain pada sisa Copa America 2015 saat ini. Jelas ini merupakan kerugian besar untuk timnas Brasil yang menargetkan juara sebagai obat kegagalan di Piala Dunia 2014 sialm. Pasalnya, Neymar adalah pemain kunci bagi tim Samba.
Disamping itu, sang pelatih Carlos Dunga juga mesti berusaha mencari solusi guna memilih komposisi tim terbaiknya tanpa kehadiran Neymar. Diyakini, Dunga bakal menurunkan Coutinho atau D. Costa di pos yang ditinggalkan Neymar.