RANCAH POST – Seperti yang kita ketahui, bahwa aplikasi edit foto dari Adobe, yakni Adobe Photoshop merupakan salah satu aplikasi editor gambar terbaik, bahkan bisa dikatakan sebagai yang terpopuler selama ini. Namun tidak dapat dipungkiri pula, bahwa aplikasi satu ini juga memiliki berbagai kelemahan. Salah satunya adalah kompabilitasnya yang tersedia untuk OS Windows dan Mac OS saja, dan tentunya adalah statusnya sebagai aplikasi komersial, alias diperjual belikan.
Harganya yang bisa dibilang cukup “OKE” memang membuat beberapa pengguna yang kekurangan dana atau ingin gratisan malah memanfaatkan berbagai cara tidak “halal” untuk mendapatkannya. Dan bagi mereka yang enggan melakukan hal ini, hanya bisa gigit jari dan tidak dapat menggunakannya.
Namun jangan risau, karena ternyata, Photoshop bukanlah satu-satunya aplikasi editor gambar yang ada. Toh, masih banyak pula aplikasi edit foto yang cukup unggul, dan gratis pula. Misalnya beberapa aplikasi editor gambar berikut ini.
1. GIMP
GIMP (GNU Image Manipulation Program) merupakan salah satu program atau aplikasi editor gambar yang cukup populer di kalangan designer, terutama pengguna OS Linux. Selain lebih ringan dan lebih kompertibel di lebih banyak perangkat, aplikasi ini juga bersifat open-source, alias gratis untuk digunakan.
Meski tidak serumit dan secanggih Photoshop, GIMP ini bisa dikatakan lumayan, untuk mengolah atau bahkan membuat sebuah gambar sekalipun. Sifatnya yang “open-sorce” membuat siapapun dapat mengembangkan dan menambahkan berbagai fitur baru pada aplikasi ini, sehingga aplikasi ini bisa lebih mengerti dan lebih baik lagi dalam melayani keinginan pengguna.
Selain itu, bagi mereka yang terbiasa menggunakan Photoshop juga dijamin tidak akan kebingungan ketika mencoba GIMP ini. Karena meski kecanggihannya tidak dapat dibandingkan, beberapa fungsi dan fitur pada kedua aplikasi edit foto ini bisa dikatakan cukup serupa, dan agak mirip.
2. Paint.NET
Meski tidak sepowerfull GIMP, aplikasi editor gambar bernama Pain.Net ini cukup populer di kalangan pengguna. Pasalnya, aplikasi edit foto satu ini cukup kuat pada dasar-dasar editing gambar. Aplikasi ini juga menyediakan fitur untuk memutar gambar, merubah ukuran, beberapa tool paint, serta beberapa efek foto yang cukup lumayan.
3. GIMPShop
Memang cukup familiar namanya. Nama GIMPShop ini sendiri memang diambil dari gabungan kata GIMP dan Photoshop. Sama seperti namanya, aplikasi ini merupakan aplikasi GIMP yang dirubah tampilannya sehingga mirip dengan Photoshop. Hal ini dilakukan demi memenuh keinginan pengguna Linux yang rindu akan aplikasi Photoshop yang hanya hadir di perangkat bertenaga Windows dan Mac OS X saja.
4. PhotoScape
Meski agak ragu untuk memasukan aplikasi satu ini kedalam daftar aplikasi edit foto alternatif Photoshop ini, namun tidak dapat dipungkiri, bahwa PhotoScape ini merupakan salah satu aplikasi edit foto yang sangat populer, terutama di tanah air. Bahkan untuk kalangan awam, bisa dikatakan aplikasi ini lebih populer ketimbang GIMP.
Memang, untuk fungsinya sendiri, selain mampu mengedit gambar layaknya GIMP, aplikasi gratis ini juga mampu menghasilkan gambar berbentuk Slide atau Animasi dalam format gif. Bahkan bukan hanya itu saja, aplikasi ini juga dapat mengambil screenshot dan meletakan dua gambar secara berdampingan.
Untuk tool, aplikasi ini hadir dengan konsep ‘Mudah’ dan ‘Menyenangkan’, sehingga hanya dengan beberapa menu sederhana saja, pengguna sudah dapat menghasilkan tampilan gambar yang diinginkan. Tidak serumit Photoshop, aplikasi ini benar-benar hadir untuk kalangan awam, dan bukan designer Grafis pro.
Untuk kompabilitas, aplikasi ini hanya tersedia untuk perangkat bertenaga Windows saja, tidak untuk MAc ataupun Linux. Selain itu, penggunaan aplikasi ini juga bisa dibilang cukup menjengkelkan mengingat banyaknya iklan yang bermunculan ketika aplikasi dugunakan. Dan tidak jarang juga, aplikasi ini dihinggapi berbagai program berbahaya seperti malwar, virus dan lainnya.
Namun satu lagi kemampuan hebat yang dimiliki aplikasi ini adalah kemampuannya dalam mengkonversi gambar mentah (RAW) ke format JPEG.
5. Photo Pos Pro
Jangan salah, meski antar muka yang ditawarkan aplikasi satu ini tergolong jadul, namun tool dan fungsi yang dihadirkannya cukup mempuni, dan tidak kalah dengan Photoshop. Kaya akan tool yang kuat dan fungsi yang begitu berlimpah seperti layer,masking, pattern, dan brush, tampaknya cukup untuk membawa aplikasi gratis satu ini ke jajaran aplikasi alternatif Photoshop, terlebih dengan adanya dukungan untuk berbagai format file dan gambar.
Selain itu, meski tampangnya jadul, namun menurut saya, user interface dari Photo Pos Pro ini terbilang cukup user friendly dan mudah dimengerti, bahkan oleh kalangan awam sekalipun. Jika tidak percaya, coba saja, dan anda akan merasakan enaknya apliakasi ini.
Itulah, lima aplikasi edit foto alternatif untuk Photoshop, yang tentunya tersedia secara gratis untuk anda. Mohon maaf, jika aplikasi-aplikasi diatas ini tidak sesuai dengan pendapat anda. Dan jika anda punya pilihan aplikasi lain untuk dimasukan kedalam daftar, tidak perlu ragu untuk menambahkannya lewat kolom komentar di bawah. Selamat mencoba!