RANCAH POST – Pertandingan antara Iran dan Nigeria menghasilkan skor kacamata alias 0-0, pada laga penyisihan Grup F Piala Dunia 2014 di Stadion Arena da Baixada, Senin atau Selasa (17/6/2014) dini hari WIB. Ini adalah hasil imbang pertama sepanjang Piala Dunia 2014 sejauh ini.
Hasil imbang itu membuat posisi Iran dan Nigeria berada di posisi kedua dan ketiga klasemen sementara Grup F. Posisi pertama ditempati Argentina dengan poin tiga, sementara Bosnia-Herzegovina menduduki peringkat buncit dengan poin nol.
Kedua tim sebenarnya langsung bertanding dengan tempo cepat sejak menit-menit awal. Namun, rapatnya masing-masing barisan pertahanan membuat kedua tim tersebut kesulitan mengembangkan permainan.
Nigeria mendapatkan peluang pertama melalui Ahmed Musa pada menit ke-31. Sayang, bola tendangan kaki kiri striker CSKA Moskwa itu masih melebar ke sisi kiri gawang Iran yang dikawal kiper Alireza Haghighi.
Meski Nigeria terlihat menguasai pertandingan, Iran bukan tanpa serangan. Bahkan mereka hampir unggul lebih dulu jika bola sundulan Reza Ghoochannejhad tidak dapat ditepis dengan gemilang oleh kiper Nigeria, Vincent Enyeama, pada menit ke-34.
Selepas turun minum, kedua tim masih saling jual beli serangan. Nigeria yang masih mendominasi laga, beberapa kali mendapatkan peluang emas untuk mencetak gol di babak kedua ini.
Pada menit ke-70, misalnya, saat pemain pengganti Shola Ameobi beraksi di kotak penalti Iran. Sayang, bola sundulannya seusai menerima umpan silang masih melayang tipis di atas mistar gawang kiper Iran, Alireza Haghighi.
Enam menit berselang, giliran Iran yang mengancam. Akan tetapi, upaya mereka juga belum membuahkan hasil karena bola tendangan Ashkan Dejagah masih dapat ditepis dengan baik oleh Enyeama.
Kedua tim terus mencoba untuk mencetak gol hingga menit-menit akhir. Namun, sejumlah peluang mereka tidak dapat dikoversikan menjadi gol sehingga skor 0-0 tetap bertahan hingga laga usai.
Menurut catatan FIFA, sepanjang pertandingan, Nigeria menguasai bola sebanyak 64 persen dan melepaskan enam tembakan akurat dari 10 usaha. Adapun Iran menciptakan tiga peluang emas dari tujuh percobaan.
Susunan pemain:
Iran: 12-Alireza Haghighi, 4-Jalal Hosseini, 5-Amirhossein Sadeghi, 15-Pejman Montazeri, 23-Mehrdad Pooladi, 2-Khosro Heydari, 3-Ehsan Haji Safi, 6-Javad Nekounam, 14-Andranik Timotian, 21-Ashkan Dejagah (9-Alireza Jahan Bakhsh 78), 16-Reza Ghoochannejhad
Pelatih: Carlos Queiroz
Nigeria: 1-Vincent Enyeama, 5-Efe Ambrose, 13-Juwon Oshaniwa, 14-Godfrey Oboabona (2-Joseph Yobo 29), 22-Kenneth Omeruo, 7-Ahmed Musa, 10-John Obi Mikel, 11-Victor Moses (23-Shola Ameobi 52), 15-Ramon Azeez (8-Peter Odemwingie 69), 17-Ogenyi Onazi, 9-Emmanuel Emenike
Pelatih: Stephen Keshi
Wasit: Carlos Vera (Ekuador)