Viral Video, RANCAH POST – Beredar sebuah video yang memperlihatkan mobil Pajero Sport berplat Polri ugal-ugalan di jalan tol. Kontan, video tersebut menjadi perbincangan hangat warganet.
Mobil polisi itu diduga sedang melakukan pengawalan terhadap mobil Camry berpelat nomor ZZH. Mirisnya, ketika di jalan tol Pajero polisi itu tampak ugal-ugalan hingga nyaris menyerempet mobil lain.
Video detik-detik Pajero polisi ugal-ugalan di tol itu viral setelah diunggah oleh akun Instagram @billturangan pada beberapa waktu lalu.
“Dan terjadi lagi. Kejadian pagi ini, mulai kecurigaan dari formasi pengawalan yang aneh, mobil dinas dibelakang mobil yg sipil didepan mobil dinas. Mobil dinas oknum tsb awalnya sudah akan menyenggol saya dan istri. Bagaimana tanggapan @divisihumaspolri?” tulis akun tersebut di kolom caption unggahannya. Lihat videonya di sini.
Dalam video, terlihat mobil Pajero berwarna hitam dengan plat nomor khusus kepolisian 3803-50 itu sedang melaju di ruas jalan tol kawasan Pantai Indah Kapuk (PIK), Jakarta Utara.
Pajero yang diduga sedang melakukan pengawalan pada Toyota Camry bernomor polisi B 1196 ZZH itu tampak berada di tengah-tengah jalur, tepat di belakang Hyundai Stargazer yang melaju di jalur kanan.
Yang membuat miris adalah mobil tersebut tampak ugal-ugalan dan membahayakan pengendara lain. Ia pun terekam sempat hampir menyerempet Hyundai.
Dikutip dari Detik.com, diketahui plat nomor dengan akhir ‘ZZ’ merupakan pengganti plat nomor ‘RF’. Plat nomor khusus berkode ‘ZZ’ menggunakan angka 1 di depan.
Dirregident Korlantas Polri Brigjen Pol Yusri Yunus pada Juni lalu sempat menyampaikan, pihaknya menertibkan penggunaan plat nomor khusus dan rahasia. Pasalnya, plat ‘RF’ kini sudah banyak disalahgunakan oleh masyarakat sipil.
“Polisi yang tadinya ‘RFP’ jadi ‘ZZP’, Angkatan Darat ‘ZZD’, kan gitu semuanya, kepala 1 angka 1,” kata Yusri.
“Kenapa saya buat seperti itu? Jadi besok nomor khusus, nomor rahasia melanggar-melanggar saya tinggal mengirim, misalnya kalau polisi yang pakai saya tinggal ngirim ke Propam. Kalau tertangkap ETLE saya kirim ke Propam ‘ini melanggar, ini fotonya’, di Propam diperiksa apakah melanggar (kemudian) dicabut nomornya atau apa itu Propamnya nanti (yang menentukan sanksi),” jelas Yusri.
Sebagai informasi, plat nomor khusus yang sebelumnya menggunakan kode ‘RF’ dipakai untuk pejabat eselon I, II, dan III di lingkungan kementerian/lembaga.
Usai videonya viral, berbagai komentar langsung bermunculan memenuhi unggahan tersebut.
heruriean, “Mau kemana sih brodi buru2,negara ini sedang tidak dalam keadaan berperang, klo emang telat/kesiangan ya manajemen waktu nya diperbaiki lah,berangkat agak awal gitu.. ga malu apa sama RI 1, klo konvoi sopan,ga arogan apalagi brisik..”
dewo.sulistianto, “Aroga banget, gimna kalo pengendaranya panik dan banting stir? Apa engga jadi musibah..”
BACA JUGA: Duh! Mobil Dinas Polisi Terus Nyalakan Sirine dan Strobo, Diduga Minta Jalan Saat Macet
iyangg277, “Pak jokowi aja melarang sirine, arogan, dan menutup jalan. Lah ini lebih lebih dari kepala negara 🙈”