Berita Selebriti, RANCAH POST – Setelah Baim Wong mengklarifikasi terkait sikapnya terhadap seorang kakek tua yang membuntutinya, kini giliran kakek tersebut yang buka suara.
Kakek bernama Suhud Arif itu mengungkapkan perihal kronologi kejadian yang menimpanya. Kakek Suhud menegaskan bahwa apa yang diucapkan Baim Wong dalam klarifikasinya itu tidak bernar.
Menurutnya, abeberapa hal yang diungkapkan oleh suami Paula Verhoeven itu tidak sesuai dengan realita.
Kemudian ia pun menceritakan terkait yang terjadi pada Jumat, 8 Oktober 2021 lalu. Saat itu, ia baru pulang dari masjid usai melaksanakan salat Jumat. Kemudian, ia melihat motor Baim Wong melintas.
“Jadi pada waktu pada hari Jumat abis sholat Jumat. Saya keluar bawa buku dagangan saya, kemudian melintas Baim Wong. Saya ikuti karena saya tahu itu pa Baim yang sering nolong-nolong orang,” ucap Kakek Suhud saat berbincang dengan Nikita Mizani di channel YouTube Langit Entertainment, Selasa 12 Oktober 2021.
Ia pun menegaskan jika saat itu hanya mengikuti Baim Wong, dan tidak mendekati motor yang dikendarai oleh sang aktor seperti yang diungkapan dalam klarifikasinya.
“Dia cerita yang bukan-bukan, katanya saya mepet motor dia, sedangkan punya saya motor jadul.” papar Kakek Suhud.
Saat bertemu Baim, Kakek Suhud pun mencoba menawarkan buku-buku dagangannya. Ia pun menjelaskan tujuannya mendekati Baim Wong hanya ingin menjajakan bukunya.
Pasalnya, ia tahu jika ayah dari Kiano Tiger Wong dan Kenzo Eldrago Wong itu adalah sosok yang dermawan. Namun, Baim malah memarahinya dan membagi-bagikan uang kepada sejumlah driver ojol.
“Saya bilang kemari mohon dibantu pak Baim. Dia bilang saya minta-minta, tapi saya bilang ini dana buat modal buku saya. Saya tunjukin enggak mau tahu, buku-buku yang saya bawa. Saya diem aja. Akhirnya dia ngeledek saya, orang ojol pada dipanggilin dikasih duit,” ucapnya.
Lebih lanjut, Kakek Suhud juga membantah jika ia tidak berteriak memanggil nama Baim Wong.
“Saya juga nggak (teriak) ‘minta duit, minta duit’ nggak mungkin, saya orangtua. Demi Allah saya orang Islam, salat Jumat,” ungkap penjual buku ini.
Kakek Suhud menyayangkan sikap Baim Wong terhadap dirinya. Jika memang menolak memberi bantuan, sambungnya, sebaiknya berkata sopan dan tidak bersikap demikian.
“Nggak usah marah-marah, bilang saja ‘saya lagi sibuk pak’. Saya maklum mungkin dia habis menjaga istrinya yang mau melahirkan,” kata Kakek berusia 70 tahun itu.
Ia mengatakan bahwa kegiatannya menawarkan buku Agama adalah hal biasa yang kerap dilakukan setiap hari Jumat. Namun setelah kejadian ini, ia merasa trauma dan sakit hati.
“Sakit hati juga, mbak (dibilang pengemis), tapi namanya orang kecil ya saya diam saja. Saya duduk saja merenungi diri sendiri,” ucapnya lagi.
Dalam perbincangan dengan Nikita Mirzani, Suhud juga menceritakan tentang kondisinya yang tidak bisa lagi berjalan dengan baik diduga akibat pengapuran pada kakinya.
BACA JUGA:Â Dihujat Karena Marahi Kakek yang Minta Uang Padanya, Begini Klarifikasi Baim Wong
Dan setelah kejadian yang menimpanya itu viral, ia mengaku banyak yang menghubunginya untuk menawarkan bantuan. Dan tak lama setelah kejadian, buku dagangannya habis diborong oleh seseorang.