Info Gadget Terbaru, RANCAH POST – Huawei hampir dapat dipastikan bakal mendatangkan smartphone anyar ke pasar Indonesia, Mate 30 Pro telah merampungkan prosesi sertifikasi TKDN di Kementerian Perindustrian.
HP Huawei Mate 30 Pro yang pertama kali diperkenalkan di daratan Cina pada akhir September lalu, telah resmi mengantongi sertifikasi TKDN pada 18 Oktober 2019.
Diboyong oleh PT Huawei Tech Investment, ponsel dengan nomor model Huawei LIO-L29 itu berhasil meraih persentase Tingkat Kandungan Dalam Negeri (TKDN) sebesar 30.75%.
Situs regulasi telekomunikasi seperti biasa tidak mengungkapkan banyan rincian, selain memberikan detail sertifikat TKDN termasuk spesifikasi konektivitas Mate 30 Pro.
Menyoal spesifikasi, HP Huawei Mate 30 Pro menampilkan layar Super AMOLED 6.53 inci dengan resolusi 1.176 x 2.400 piksel, dual Gorilla Glass 6 serta fitur HDR10.
BACA JUGA: Turun Harga, Huawei Nova 5T Kini Dibanderol Rp5 Jutaan
Departemen performa, Mate 30 Pro disokong chipset Kirin 990 5G yang dipasang dengan chipset grafis Mali-G76 MP16, juga didukung RAM 8GB dan memori internal 128/256GB.
Sisi fotografi, ponsel pintar dilengkapi empat buah kamera belakang. Keempat kamera tersebut meliputi sensor utama 40MP, sensor tele 8MP, ultra-wide 40MP dan 3D TOF. Di depan, pada bagian poni memanjang tersemat kamera selfie 32MP (f/2.0, Leica) + 3D TOF.
Huawei Mate 30 Pro ditenagai baterai 4.500 mAh terdukung pengisian cepat 27W Super Charge 40W untuk menjalankan sistem operasi Android 10 yang telah dilapisi antarmuka EMUI 10.
Spek dan fitur lain mencakup sensor sidik jari di bawah layar, konektivitas NFC, GPS dual band, Bluetooth 5.1 dan USB Type-C.
BACA JUGA: Huawei Enjoy 10 Usung Desain Layar Berlubang, Andalkan Chipset Kirin 710F
Untuk banderolnya sendiri, harga hp Huawei Mate 30 Pro dilepas mulai USD742 atau Rp10 jutaan.