Berita Selebriti, RANCAH POST – Daniel Desmond Amofah atau Etika, yang merupakan youtuber gaming asal Amerika Serikat berusia 29 tahun ditemukan tewas pada Senin (24/6) lalu.
Pada Rabu (26/6), ia dikabarkan hilang sejak Rabu (19/6). Departemen Kepolisian New York (NYPD) pada Selasa (25/6) telah mengonfirmasi bahwa jenazah yang mereka temukan di tepi sungai East River adalah sang youtuber.
Sebelum menemukan jasad Daniel, pihak kepolisian sempat menemukan barang-barangnya seperti ponsel dan tanda pengenal.
Sebelum penemuan barang-barang Etika, sempat ada unggahan video bernada mengkhawatirkan di kanal YouTube kedua miliknya.
Video itu berjudul “I’m Sorry” yang bercerita tentang kondisi mental dan bunuh diri. Selain melalui video berdurasi delapan menit itu, ia ternyata sering membuat cuitan soal hal yang sama selama delapan bulan terakhir ini.
Pihak kepolisian juga membenarkan adanya dugaan penyebab kematian youtuber gaming itu yang berkaitan dengan kondisi mentalnya.
Pada Oktober 2018, Etika sempat dilaporkan karena unggahan konten pornografi di kanal YouTube utamanya. Setelah itu, ia disebut kerap menunjukkan tanda-tanda gangguan mental hingga membuat para pengikutnya khawatir.
Ia juga terus menyerukan perihal bunuh diri lewat situs Reddit serta Twitter hingga ia sempat dilarang live-streaming melalui situs Twitch.
Pria itu sempat melakukan siaran langsung Instagram dan menyebut akan melukai dirinya sendiri. Setelah beberapa insiden tersebut, ia dikabarkan sempat dirawat di fasilitas kesehatan mental.
Teman-teman Etika dan anggota komunitas game menyatakan keprihatinannya melihat kondisi dirinya terlebih saat ia dinyatakan hilang.
BACA JUGA: Berkat Review Mainan, Bocah Amerika Jadi Youtuber Terkaya di Dunia
Kini, setelah kematiannya para penggemarnya menjuluki diri mereka sebagai ‘joycon boyz’ serta mengganti nama profil media sosial mereka dengan julukan itu sebagai penghormatan terakhir untuk idolanya.