RANCAH POST – Menggelar pesta pernikahan di rumah pribadi memang memiliki kekurangan serta kelebihan tersendiri. Kelebihannya yakni biaya pernikahan menjadi lebih murah karena tidak termasuk sewa gedung.
Namun tetap saja cara tersebut memiliki kekurangan. Diantaranya adalah ketika lahan yang dipakai tidak mencukupi hingga harus melebar ke jalan raya untuk membuat tenda.
Mungkin kita sering menemui pemandangan dimana tenda hajatan berdiri di tengah jalan dan mengganggu lancarnya lalu lintas.
Hal ini tentu saja sangat menkhawatirkan karena jalan merupakan fasilitas umum yang tidak bisa dikuasai begitu saja.
Belum lama ini sebuah tenda yang didirikan untuk menggelar acara resepsi salah satu warga di Sumatera Selatan dibongkar paksa oleh polisi.
Tenda tersebut hampir menggunakan seluruh badan jalan dan menimbulkan kemacetan parah sehingga menganggu ketertiban.
Akhirnya tanpa fikir panjang, polisi pun mengambil tindak tegas. Di dalam sebuah video yang diunggah oleh akun facebook @Yuni Rusmini terlihat beberapa anggota polisi sedang membongkar tenda.
Tiang penyangga dari besi pun dicabut dan ditaruh di sisi jalan. Setelah melakukan pembongkaran hingga beberapa menit, lalu lintas pun kembali lancar.
https://www.facebook.com/yuni.rusmini.58/videos/278439069352313/
Meliht video tersebut, netizen pun beramai-ramai mengomentari postingan tersebut.
‘kalau ga ada dana gak usah hajatan, cukup nikah di KUA atau catatan sipil yang penting resmi secar negara.’ tulis salah satu netizen.
BACA JUGA
- Wanita Ini Joget-Joget di Tengah Banjir dan Macet, Mungkin si Mbak Bosen!
- Kesal Karena Macet Parah, Turis Asing Ini Inisiatif Atur Lalu Lintas
‘paling jijik kalau ketemu yang begini di jalan mau pesta nyusahin orang modal dong sewa tempat, udah banyak tempat khusus untuk acara pesta dan banyak juga yang terjangkau harganya, kalo begini yang ada pestanya di sumpahin pengguna jalan gara-gara dia jalan jadi terhambat habis waktu untuk mutar cari tempat lain’. tulis netizen yang lainnya.