RANCAH POST – Sebagaimana diketahui, saat ini bisa dikatakan cukup sulit bagi vendor import untuk memasarkan ponsel mereka di Indonesia, tidak terkecuali dengan Nokia, yang pemasarannya kini ditangani oleh HMD Global.
Untuk bisa menggarap pasar di tanah air, Nokia atau HMD Global harus terlebih dulu memenuhi aturan Tingkat Kandungan Dalam Negeri (TKDN). Jika tidak, maka siap ucapkan selamat tinggal.
Namun tak begitu saja mau pergi, HMD Global rupanya sadar, bahwa Indonesia adalah salah satu pasar penting bagi kebangkitan Nokia. Dan di sinilah bermukim ribuan konsumen yang sudah menaruh hatinya sejak lama, kepada vendor smartphone asal Finlandia tersebut.
Untuk itu, kini HMD Global berusaha agar mampu memenuhi persyaratan yang diberikan pemerintah, dan lolos TKDN. Dan solusi yang diambil adalah dengan memproduksi smartphone Nokia di Indonesia.
Ia menggandeng dua perusahaan dalam negeri, yakni PT Sat Nusapersada dan PT Tata Sarana Mandiri, yang masing-masing akan menangani pabrikan dan desain lokal.
Tak lupa HMD Global juga menyisipkan kandungan dalam negeri di sektor software, dengan menggandeng PT Inovidea Magna Global dan PT MP Games.
Dengan demikian, HMD Global sukses memenuhi persyaratan TKDN hingga kisaran 30,52%. Dan dengan angka ini, mereka sudah boleh memasarkan smartpone Android baru Nokia di tanah air.
Selain mengumumkan lolosnya TKDN, HMD juga berjanji, bahwa mereka akan segera merilis sejumlah ponsel Android Nokia terbaru di tanah air. Tepatnya di Jakarta pada 14 September mendatang.
Dan smartphone andal ini akan langsung tersedia di sejumlah pasar dalam waktu dekat.