RANCAH POST – Infinix akhrinya kembali memperkenalkan smartphone terbarunya di Indonesia, Infinix Note 4 X572. Ponsel ini memang hadir khusus dengan dukungan fitur andal yang diminati konsumen di tanah air.
Apa lagi jika bukan baterai kakap yang tidak hanya mampu memberikan daya tahan lebih awet, namun juga dilengkapi fitur pengisian cepat, sehingga tidak membuat kesal karena harus mengisi ulang lebih lama.
Yap, Infinix Note 4 ini didukung baterai berkapasitas 4300 mAh, yang diklaim mampu memberikan daya tahan lebih lama hingga 2 hari dengan pemakaian normal. Sementara untuk pemakaian kelas berat, 1,5 hari juga ia bisa bertahan dalam sekali pengisian penuh. Cukup kece kan?
Menariknya lagi, Infinix Note 4 ini dilengkapi teknologi XCharge, yakni teknologi pengisian daya cepat kembangan Infinix sendiri, yang mampu membuat baterai dapat terisi lebih cepat.
Meski menawarkan daya tahan yang cukup lama, bukan berarti spesifikasi Infinix Note 4 X5720 ini dibuat minim dan ringkas. Ponsel ini justru dibekali layar FullHD 1080p berukuran 5,7 inci.
Serta sebuah sensor pemindai sidik jari yang ditempatkan pada tombol home fisik di bagian muka ponsel. Yang juga diklaim akan mampu membuka kunci layar dengan kecepatan tinggi, mencapai 0,15 detik saja.
User interface di ponsel ini juga dibuat lebih maksimal, dengan balutan XOS 2.3 yang sudah disesuaikan untuk menarik minat pengguna. Dengan OS Android 7.0 Nougat sebagai dasarnya, yang akan memberikan kemampuan dan fitur mumpuni untuk Anda.
Kamera Infinix Note 4 juga tidak bisa diremehkan. Di sisi punggung, ponsel ini dibekali sensor 13 megapiksel yang mumpuni, dengan sejumlah fitur pendukung. Sementara kamera selfienya sendiri menawarkan sensor 8MP yang juga bisa diandalkan.
Selain menawarkan resolusi kamera cukup andal, teknologi UltraPixel 1.4 juga disematkan di kedua sensor kamera tersebut. Membuat Infinix Note 4 mampu mengambil jepretan gambar, dengan hasil lebih baik, jernih dan tajam dalam kondisi cahaya yang kurang maksimal sekalipun.
Sebelum ini Infinix Note 4 ini sendiri sempat muncul di laman Ditjen POSTEL dan mendapat restu untuk melenggang di Indonesia pada awal bulan Juli lalu.