RANCAH POST – Nokia tampaknya sedang mengalami kesulitan, sampai-sampai mereka harus membagi penderitaan dengan para kaeyawan setia mereka.
Sekitar 170 kawyaran di kantor Nokia Finlandia kabarnya telah kehilangan pekerjaan mereka.
Tindakan PHK ini sendiri memang sengaja dilakukan Nokia, demi menyelamatkan perusahaan dari gulung tikar.
Mereka jelas harus menghemat pengeluaran mereka, terlebih setelah mengakuisisi pesaing utama mereka, perusahaan asal Perancis-Amerika, Alcatel-Lucent tahun lalu.
Saat ini, Nokia tercatat masih memiliki sekitar 6100 karyawan di kantor Finlandia, dan sekitar 100.000 pekerja yang tersebar di seluruh dunia.
Tindakan PHK kali ini dikatakan sebagai yang terbesar kedua, setelah 960 karyawan Nokia di kantor Finlandia dirumahkan tahun lalu.
Dan kabarnya tindakan ini masih akan berlanjut. Dimana sekitar 1400 karyawan lain di kantor Jerman juga akan dirumahkan akhir tahun 2017 ini.
PHK masal ini juga merupakan bagian dari penghematan dana sebesar EUR1,2 Miliar atau setara Rp17,8 triliun yang direncanakan setelah langkah merger tahun 2016 lalu.