RANCAH POST – Rektor UII (Universitas Islam Indonesia) Harsoyo memtuskan untuk mengundurkan diri. Keputusan Harsoyo Rektor UII mengundurkan diri tersebut disampaikan dihadapan Menristek Dikti Muhammad Nasir dalam sebuah jumpa pers, Kamis (26/1/2017).
Rektor UII Harsoyo pun mengutarakan permohonan maafnya kepada seluruh rakyat Indonesia, khususnya kepada orangtua mahasiswa yang tewas usai mengikuti Diksar Mapala UII beberapa pekan yang lalu. “Ini merupakan bentuk tanggung jawab saya secara moral, saya memutuskan untuk mundur sebagai Rektor UII,” ujar Harsoyo.
Keputusan dirinya mundur, sebagaiman dikatakan Harsoyo, tidak serta merta akan meninggalkan masalah begitu saja. Harsoyo berjanji akan mengawal kasus yang menyebabkan mahasiswa UII meninggal sampai selesai. “Kesalahan ini mutlak ada pada pimpinan. Saya meminta maaf lantaran telah mencoreng pendidikan Indonesia,” ucap dia.
Terkait keputusan dirinya mengundurkan diri sebagai Rektor UII, Harsoyo juga mengatakan bahwa dirinya sudah melakukan konsultasi dengan pengurus yayasan. Surat pengunduran dirinya pun sudah ia persiapkan sejak beberapa hari yang lalu.
Sementara itu, Muhammad Nasir Menteri Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi memberikan apresiasi atas langkah Harsoyo mengundurkan diri sebagai bentuk tanggung jawab moral itu. “Saya apresiasi mundurnya beliau sebagai bentuk tanggung jawab moral,” kata Nasir.
Sebelumnya, tiga mahasiswa UII meninggal dunia setelah mengikuti kegiatan pendidikan dasar Mapala UII di Gunung Lawu Lereng Selatan, Tawangmangu, Jawa Tengah. Kegiatan diksar Mapala UII yang menewaskan tiga orang mahasiswa tersebut dilaksanakan sejak 13-20 Januari 2017. Ketiga mahasiswa UII meninggal dalam diksar Mapala UII tersebut adalah Ilham Nurfadmi Listia Adi (20), Syait Asyam (20), dan Muhammad Fadhli (20).