RANCAH POST – Dalam kurun beberapa jam ke depan, nanti malam sebuah fenomena langka seklaigus indah bakal menghiasi langit bumi. Bahkan sejak kemerdekaan Indonesia, fenomena indah yang disebut dengan supermoon ini merupakan supermoon paling istimewa.
Disebutkan Thomas Djamaluddin, Kepala Lembaga Penerbangan dan Antariksa (LAPAN), fenoomena indah ini telah terjadi ratusan kali sejak zaman kemerdekaan. Thomas pun menguraikan, tahun 1948 silam fenomena ‘bulan super’ ini merupakan yang paling super lantaran waktu itu jarak bulan dan bumi mencapai 356.461 kilometer. “Suprmoon kali ini merupakan yang paling besar kedua semenjak Indonesia merdeka,” kata Thomas.
Sementara itu, fenomena supermoon kali ini akan kalah dengan supermoon yang akan terjadi pada tahun 2034 mendatang. Selain jarak bulan dengan bumi yang mencapai 356.448 kilometer, fenomena bulan super ini akan menjadi yang terbesar dalam abad 21.
“Antara super moon tahun 2016 dan 2034, perbedaan ukurannya sangat tipis, hanya lebih besar 0,2 persen,” ungkap Avivah Yamani, astronom komunikator dari langit selatan, Minggu (13/11/2016).
Untuk melihat fenomena langka ini, masyarakat di seluruh penjuru Indonesia bisa menyaksikannya dengan mata terbuka, tanpa memerlukan alat bantu. Namun syaratnya adalah kondisi cuaca yang cerah. Ketika senja tiba, pandangan mata bisa diarahkan langsung ke arah langit.
Tek hentinya supermoon ini dikaitkan dengan bencana. Namun hal ini tidak bisa dipercaya. Namun demikian dengan adanya fenomena bulan super ini pasang bisa terjadi lebih tinggi dan mempengaruhi aktivitas geologi semisal purnama biasa. Tapi, bukan berarti super moon ini sama halnya dengan bencana.