RANCAH POST – Menteri Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia, Rudiantara meresmikan pembukaan ajang pameran teknologi di tanah air, Indocomtech tepat hari ini, Rabu (2/11) yang berlokasi di Jakarta Convention Center, Senayan. Pameran teknologi nusantara ini akan berlangsung dari tanggal 2 hingga 6 November 2016 dan diharapkan bisa memuaskan dan bermanfaat bagi perkembangan teknologi Informasi dan telekomunikasi di Indonesia.
Sebagaimana dilansir laman Kompas, Menteri Rudiantara sempat menyampaikan sambutan saat acara pembukaan Indocomtect 2016 ini dimana ia menyinggung pula soal pendapatan negara dari industri teknologi informasi dan telekomunikasi. “Pendapatan dari industri operator seluler, operator jaringan tetap, Telkom, internet dan lain sebagainya per tahun tumbuh 8 persen. Bahkan dalam setahun, industri ini dapat menghasilkan nilai sebesar Rp200 triliun,” ujarnya.
Selain itu, Chris Irwan Japari yang merupakan Ketua Yayasan APKOMINDO juga berjanji, bahwa Indocomtech 2016 ini akan mampu memberikan manfaat besar bagi masyarakat Indonesia. Gelaran dengan tema “Gadget is Everywhere” ini tak hanya akan memenuhi kebutuhan konsumen di sisi perangkat saja, namun juga diharapkan mampu memberikan edukasi kepada masyarakat luas, seperti mengenai konsep Smart City dan Smart Home misalnya.
Selain tujuan tersebut, Indocomtech ini juga digelar dengan tujuan lain. Yakni agar bisa menjembatani peluang antara pengusaha lokal dan penggiat teknologi dari luar negeri. Seperti Tiongkok misalnya, Taiwan dan juga Hong Kong yang tentunya turut mengikuti event Indocomtech tahun ini.
Dan pihak penyelenggara juga tak mau melewaatkan peluang emas ini. Mereka turut membuat progam Business Matching, dimana mempermudah pengusaha dalam negeri untuk bertemu dan menjalin hubungan dengan pengusaha dari luar negeri.
Tujuan APKOMINDO ini juga rupanya turut mendapat dukungan dari Rudiantara. Dimana menurutnya, tujuan diselenggarakannya Indocomtech 2016 tersebut dapat mendukung pertumbuhan dan memperkuat ekosistem teknologi Indonesia.
Ia juga menambahkan, bahwa hal ini selaras dengan tujuan yang dicanangkan pemerintah untuk menjadikan Indonesia sebagai negara digital pada tahun 2020 mendatang. Tak hanya itu, Rudiantara juga mengatakan bahwa saat ini pemerintah sedang berusaha untuk memperkuat ekosistem DNA yang merupakan singkatan dari Device, Network dan Application.
Dan agar masyarakat luas dapat berpartisipasi dalam event tahunan ini, sehingga pengaruh dan tujuan Indocomtech dapat tercapai, pihak penyelenggara tidak membatasi pengunjung. Bahkan pengunjung hanya dipungut biaya masuk sebesar Rp15.000 saja, yang jelas cukup terjangkau untuk bisa menikmati pameran teknologi tahunan tersebut.