RANCAH POST – Kecelakaan yang melibatkan truk semen dan minibus terjadi di ruas Tol Cipali Kilometer 155, Sabtu (20/8/2016) pagi tadi. Dalam insiden tersebut, dilaporkan empat orang menderita luka-luka.
Kombes Sugihardi, Dirlantas Polda Jawa Barat menyebutkan, kecelakaan ini terjadi bermula saat truk semen bernomor polisi F 9154 FE ditabrak oleh Toyota Hiace dengan nomor polisi E 7059 KA.
Kedua kendaraan yang terlibat kecelakaan di Tol Cipali tersebut sama-sama melaju dari Cikopo dan hendak menuju Palimanan. Namun dalam perjalanannya, sopir Toyota Hiace diduga mengantuk dan menghantam truk semen yang ada di depannya.
“Ada 4 orang dalam minibus itu, salah satunya adalah Buya Yahya yang menderita luka ringan,” terangnya.
Sementara itu, satu korban lainnya mengalami luka berat dan dua korban lainnya menderita luka ringan dan langsung dilarikan ke RS Plumbon Cirebon guna mendapatkan perawatan.
Dari informasi yang berhasil dihimpun, insiden kecelakaan ini terjadi manakala Buya Yahya dan Umi Fairuz, sang istri, hendak pulang menuju Cirebon usai berdakwah di Kalimantan Barat. Baik Buya Yahya dan istrinya, mereka dijemput oleh Nasir (sopir) dan Ranita (staff) di Bandara Soekarno-Hatta.
Disebutkan, Buya Yahya dan sang istri duduk di baris kedua dan staffnya duduk disamping pengemudi. Saat melaku di Tol Cipali KM 155 itulah mobil yang ditumpangi ulama kondang asal Cirebon it menghantam bagian belakang truk. Alhasil bagian depan mobil nahas itu pun rusak parah.
Mendengar Buya Yahya mengalami kecelakaan, tak sedikit warga Cirebon yang terkejut. Mereka pun mendoakan pria kelahiran Blitar yang juga pimpinan Pondek Pesantren Al–Bahjah Jl Pangeran Cakrabuana No. 179 Blok Gudang Air Kel. Sendang Kabupaten Cirebon Jawa Barat itu agar lekas diberi kesembuhan.