RANCAH POST – Rusia dikabarkan tengah menyusun strategi untuk perang nuklir. Hal itu dibuktikan dengan dirilisnya pesawat Ilyushin Il-80 atau yang disebut oleh Amerika sebagai pesawat akhir zaman. Presiden Vladimir Putin menginginkan pesawat tersebut harus siap dalam dua pekan.
Pihak Rusia juga dikabarkan telah merampungkan tes pesawat Ilyushin Il-80, Menurut laman Dailystar.co.uk, perintah Presiden Putin tersebut muncul setelah Rusia bersitegang dengan Turki. Sementara Turki sendiri merupakan anggota NATO yang pasti mendapat dukungan dari Amerika Serikat dan Inggris.
Media asal Inggris itu juga menautkan persiapan perang nuklir Rusia dengan ramalan kaum Yahudi 200 tahun silam tentang akhir dunia yang bermula dari perang antara Rusia dan Turki.
Pesawat Ilyushin Il-80 sendiri akan menampung jenderal senior, staf perwira tim operasional dan kru teknisi untuk menjaga peralatan pesawat.
Sementara unit komando mobile dari pesawat memungkinkan para pemimpin militer untuk mengendalikan tentara angkatan darat, laut dan udara untuk membuat ancaman nuklir.
Disisi lain, satu-satunya tandingan Rusia yang memiliki senjata yang mempuni adalah AS. Aleksandr Komyakov selaku direktur umum tim peneliti pesawat Ilyushin Il-80 mengatakan, pesawat tersebut merupakan pesawat super yang tidak terkalahkan.
Komykov katakan, “Komando di darat bisa dilenyapkan dengan mudah, sebuah pos komando udara merupakan target sulit untuk dinonaktifkan karena terus bermanuver. AS menyebut pesawat ini sebagai pesawat akhir zaman,” Sabtu (05/12/2015).
Seperti diketahui, Rusia dan Turki bersitegang setelah militer Turki menembak jatuh pesawat jet pembom Su-24 milik Rusia saat menggempur ISIS di Suriah.