RANCAH POST – Kabar teranyar soal Sergio Ramos. Bek tangguh Real Madrid berusia 29 tahun ini diberitakan sedang berselisih dengan Presiden Real Madrid Florentino Perez perihal negosiasi perpanjangan kontraknya di Santiago Bernabeu. Dampaknya, Ramos digadang-gadang menjadi buruan teranyar Manchester United pada bursa transfer musim panas ini.
Untuk menjernihkan situasi dan kondisi perihal mandeknya proses perpanjangan kontrak, pada Rabu (24/6/2015), Ramos ditemani kakak yang juga agennya itu, Rene Ramos, mendatangi ke komplek latihan Madrid di Valdebebas guna menemui Direktur Umum Klub, Jose Angel Sanchez.
Pada pertemuan dimaksud, berdasarkan sumber, Ramos kedapatan sudah meminta klub guna mempertimbangkan proposal tawaran yang datang ke manajemen Madrid. Dengan kata lain, Ramos menginginkan dirinya dilepas pada bursa transfer. Sampai saat ini, belum diketahui apa respon dari Direktur Umum dan Presiden Real Madrid tersebut.
Seperti telah diketahui, kontrak kerja Sergio Ramos dan Real Madrid masih menyisakan 2 musim atau baru bakal kadaluwarsa tepatnya pada Juni 2017. Belum terealisasinya perpanjangan kontrak tersebut ditenggarai sang bek meminta klub agar menaikan jumlah gajinya, dari €6 juta menjadi €10 juta atau senilai Rp150 miliar tiap musimnya.
Diyakini, Presiden Perez enggan mengabulkan keinginan Ramos. Maka, negosiasi pun menemui jalan buntu. Ditambah kebijakan klub yang enggan dengan terbuka menampik kabar dari Barcelona yang menginginkan dirinya, sontak Ramos pun geram.
Di lain pihak, konflik antara Sergio Ramos dan Real Madrid menjadi kesempatan bagi MU yang menuntut dimasukannya nama Sergio Ramos dalam proses transfer David De Gea, kiper yang begitu diminati Madrid untuk menjadi suksesor Iker Casillas.