RANCAH POST – Absennya Neymar dari skuad Brasil di Copa America 2015 dianggap bek Paraguay, Paulo da Silva, tak bakal memberi pengaruh besar. Menurutnya, Brasil tetap menjadi kekuatan yang berbahaya walaupun tanpa Neymar.
Neymar disanksi hukuman tidak boleh bermain sebanyak 4 laga sebab ulah kontroversialnya pasca laga antara Brasil vs Kolombia. Kala itu, Neymar sengaja menendang bola mengenai punggung pemain lawan, kemudian berusaha menanduk Jeison Murillo, dan puncaknya menghina wasit Enrique Osses di lorong menuju ruang pergantian pemain.
Federasi Sepakbola Brasil memilih untuk tidak melayangkan banding atas vonis hukuman kepada Neymar. Dengan demikian, striker Barcelona itu dipastikan tidak bakal dapat berlaga di sisa pertandingan Copa America 2015.
Perjalanan Brasil di Copa America 2015 kali ini telah berada di babak perempatfinal. Thiago Silva cs selanjutnya bakal menantang finalis Copa America 2011, Paraguay, Sabtu (27/6).
Pemain belakang Paraguay, Paulo da Silva, tetap waspada penuh walaupun Brasil bakal bermain tanpa Neymar. Dia menganggap Tim Samba tetap berbahaya walaupun tidak diperkuat oleh Neymar. Hal itu setidaknya telah terbukti kala Brasil meraih kemenangan 2-1 dari Venezuela di pertandingan pamungkas Grup C yang memastikan lolos ke perempatfinal.
“Neymar adalah pemain yang sangat penting untuk Brasil. Dia menunjukkan di Barcelona musim lalu betapa hebatnya dia, memenangi treble,” ujar Da Silva seperti dikutip Soccerway.
“Tapi Brasil tetap sangat berbahaya meski tanpa Neymar. Mereka sudah punya fase di mana mereka tidak bermain begitu baik, tapi dalam turnamen pendek, yang dihitung adalah hasil.”
“Mereka sangat bagus dalam bola mati dan sangat berbahaya. Mereka ada di sini karena memang prestasinya dan mereka akan menghukum kesalahan apapun.”
“Kami akan mencoba untuk lolos ke semifinal yang merupakan mimpi jadi kenyataan untuk kami dan sesuatu yang sangat spesial. Tapi kami harus bermain hampir sempurna untuk lolos ke empat besar,” katanya.
Walaupun menghormati calon rivalnya itu, pantang bagi Paraguay untuk mempunyai rasa rendah diri. Paulo menyebutkan timnya terus memperlihatkan performa yang baik usai sanggup menahan imbang Argentina 2-2 pada fase grup.
Modal itu yang menjadikan mereka percaya diri melawan Selecao. Parguay, katanya siap menjungkalkan juara dunia 5 kali itu di Stadion Municipal Alcaldesa.