RANCAH POST – Xavi Hernandez berikan salam perpisahan untuk suporter Barcelona pada konfrensi pers, Kamis (21/5). Dengan raut muka sedih, Xavi menyebutkan jika targetnya di masa yang akan datang ialah kembali lagi ke Barcelona.

Seperti diberitakan sebelumnya, Xavi akan hengkang dari Barcelona pada akhir musim nanti. Gelandang gaek berusia 35 tahun itu resmi digaet klub Qatar, Al Sadd untuk kontrak selama dua musim. Nama Xavi memang cukup ternama, bahkan bukan hanya di Barcelona saja.

Rival Barcelona pun turut melayangkan pujian perjalanan pesepak bola yang mahir dalam melepaskan umpan ini. Diantaranya yakni pemain belakang Real Madrid, Sergio Ramos. Kebetulan, Ramos memang kerap menjadi rekan Xavi di tim Nasional Spanyol.

Ramos berikan pujian di timeline akun twitter pribadinya. “Semoga sukses, teman! Kami bakal merindukanmu. Murni sepakbola dimanapun kamu bermain,” tulisnya.

Pujian juga dilayangkan penyerang Atletico Madrid, Fernando Torres. Pemain yang sama menjadi rekan Xavi di tim Nasional Spanyol ini ikut memberikan ucapan perpisahan sekaligus memujinya.

“Seorang legenda tengah membawa fase hidupnya menuju akhir perjalanan, tapi kami tidak bakal melupakan jika gaya mainmu menjadikan kami hebat,” tweet Torres.

Pemain Barcelona pun tak luput menambahkan,” Terima kasih Xavi atas segalanya. Kamu telah mengajarkan kami begitu banyak hal. Semoga sukses di petualangan barumu.”

Sedangkan eks Presiden Barcelona, Joan Laporta mengatakan Xavi adalah jaminan atas gaya main terbaik Barcelona di dalam sejarah. “Terima kasih dan semoga sukses. Semoga jumpa kembali dalam waktu cepat,” ucapnya.

Xavi telah berseragam Barcelona sejak menginjak usia 11 tahun. La Masia merupakan tempat baginya untuk berkembang dan menimba ilmu sepak bola ala Barcelona. Total, 24 tahun Xavi bekerja untuk Barcelona.

Xavi saat ini merupakan pemain yang tersukses dalam sejarah Barcelona. Soalnya, dia mempersembahkan trofi paling banyak, yakni 23 trofi termasuk 3 trofi Liga Champions dan 8 gelar La Liga Spanyol. Dia juga telah tampil lebih dari 500 kali bagi Barcelona.

“Aku telah disini hampir 25 tahun, tapi saat ini waktu bagiku untuk hengkang. Aku memperoleh proyek menggiurkan di Qatar, aku akan tampil untuk 2 musim mendatang,” jelasnya.

“Aku sangat antusias untuk mempelajari cara melatih di akademi Aspire. Ini menjadi jalan bagiku untuk menjadi seorang pelatih dan direktur sport di masa yang akan datang.”

Share.

Leave A Reply