RANCAH POST – Jorge Lorenzo tak mampu membendung Marc Marquez pada MotoGP Argentina. Pembalap Movistar Yamaha ini mensyukuri podium tiga yang diraihnya.
Jorge Lorenzo sebenarnya tampil apik pada seri ketiga di Sirkuit Termas de Rio Hondo, Senin 28 dini hari tadi. Mengawali start dari posisi dua, Lorenzo langsung menyodok ke posisi terdepan dan memimpin balapan hingga 16 lap dari 25 lap yang dijadwalkan.
Dominasi Lorenzo di 16 lap awal harus sirna setelah Marquez menyalipnya saat balapan menyisakan sembilan lap. Sadar akan kondisi ban yang mulai tidak mendukung, Lorenzo memilih mengamankan podium dua. Tapi apa daya, dia harus mengakhiri balapan di podium tiga, setelah disalip Dani Pedrosa saat balapan menyisakan dua lap.
Meski gagal jadi pemenang, Lorenzo tetap mensyukuri hasil ini. Pasalnya, ini adalah podium pertamanya di musim ini, setelah terjatuh di seri perdana dan terkena ride through penalti pada seri kedua.
“Ini mungkin podium termanis dalam karier saya. Kami menunjukkan, bahwa meski tidak dalam performa terbaik, kami mampu bersaing. Kami harus terus berjuang,” ujar Lorenzo di situs resmi MotoGP usai balapan.
“Pedrosa sangat kuat di akhir balapan, saya mencoba dan mencoba keras untuk berada di posisi dua. Tapi, pada akhirnya saya harus memutuskan tetap di posisi tiga dan menyelesaikan lomba,” lanjutnya.
Lorenzo mengakui bahwa timnya belum mengatasi beberapa masalah yang jadi kendalanya. “Tahun ini lebih sulit dari pada tahun-tahun sebelumnya, karena kami punya masalah pada mesin. Tapim kami masih mampu mengembangkan piranti elektronik dan sasis. Saya juga mampu memperbaiki gaya balap dengan mekanik saya,” tandasnya.
Jorge Lorenzo masih harus bekerja ekstra keras jika ingin terus berada dalam persaingan juara. Pasalnya, saat ini dia masih tercecer di urutan tujuh klasemen sementara pembalap dengan koleksi 22 poin, atau terpaut 53 poin dari Marc Marquez yang mengumpulkan poin sempurna,