RANCAH POST – MotoGP kembali ke seri Eropa dengan membalap di MotoGP Jerez, Spanyol. Namun, Andrea Dovizioso mengakui Ducati GP13 merupakan motor yang sangat berbeda.
Performa Andrea Dovizioso memang masih jauh dari kata memuaskan. Dari dua seri yang sudah diikuti bersama tim barunya, mantan pembalap Tech 3 Yamaha itu hanya mampu finis ketujuh di dua seri tersebut. Hebatnya, Andrea Dovizioso berhasil mengalahkan rekan setimnya, Nicky Hayden dari dua balapan itu.
Ducati terus melakukan modifikasi terhadap motor Desmosedici, kemungkinan GP13 belum bisa bersaing hingga akhir musim mendatang, Andrea Dovizioso menyadari hal itu. Jadi, dia bersabar menunggu perkembangan motor dengan melewati balapan demi balapan.
“Sirkuit Jerez bukan salah satu trek favorit saya, tapi saya rasa pendekatan terbaik untuk musim ini adalah dengan melewati balapan demi balapan dan sikap itu yang akan kami bawa ke Spanyol nanti,” ujar pembalap asal Italia itu.
“Desmosedici GP13 benar-benar berbeda dari motor yang pernah saya kendarai, yang mana saya tidak keberatan. Tapi kita hanya bisa membuat perbedaan ketika kita mampu meningkatkan beberapa karakteristik motor,” sambungnya.
“Tahun lalu saya mampu finis kelima di balapan ini, tapi terpenting adalah motor mampu mendapatkan peningkatan dengan pengembangan terhadap motor,” lanjut pembalap Ducati itu, diberitakan Crash, Rabu (2/5/2013).