RANCAH POST – Dhozkhar Tsarnaev, pelaku bom maraton Boston, kini ditahan di sel kecil yang dilengkapi dengan pintu baja. Pria berusia 19 tahun itu sudah dipindahkan dari rumah sakit pada Jumat lalu.
Letak sel kecil itu ada di Fasilitas Medis Federal Devens. Juru bicara fasilitas medis itu mengatakan, Dhozkhar Tsarnaev sengaja ditempatkan di tempat yang aman sehingga mereka bisa memantau kondisinya. Demikian, seperti dilansir di Associated Press, Minggu (28/4/2013).
Selain dilengkapi dengan pintu baja, terdapat jendela pengawas di sel pelaku bom maraton itu, dan sebuah celah untuk memberikan makanan serta obat-obatan. Pihak Fasilitas Medis Federal Devens tidak bisa menjelaskan secara detil mengenai kondisi Dhozkhar Tsarnaev saat ini.
Para tim medis di tempat itu terus mengawasi Dhozkhar Tsarnaev. Beberapa sipir juga memantaunya lewat kamera yang dipasang di ruangan kontrol.
Dhozkhar Tsarnaev dipindahkan setelah dianggap telah cukup pulih dari luka-lukanya. Karena tenggorokannya terluka akibat peluru tajam, pemuda itu kini mengalami kesulitan dalam berbicara.
Saat di rumah sakit, Dhozkhar Tsarnaev sempat menceritakan kronologis peristiwa bom Boston kepada tim penyelidik. Dalam kesaksiannya, pemuda itu mengaku sebagai pelaku bom Boston, namun dalang utama bom itu adalah kakanya yang sudah tewas, Tamerlan.
Proses peradilan Dzhokhar Tsarnaev dijadwalkan pada 30 Mei mendatang. Pria berambut keriting itu juga harus menjalani sesi persidangan khusus di rumah sakit yang merawatnya.