BERITA CIAMIS, RANCAH POST – Kasus hilangnya hewan ternak akibat ulah pencuri ternak menjelang Idul Adha1437 H terjadi di Ciamis. Warga Dusun Kersikan, Desa Handapherang, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat bernama Muhtarudin harus merelakan 3 ekor sapi yang dipeliharanya raib digasak kawanan maling ternak.
Muhatrudin yang diketahui memelihara sapi milik salah seorang guru di MAN 2 Ciamis itu menyebutkan, Senin (29/8/2016) pagi sekitar pukul 04.30 WIB diri dibuat kaget dengan terbukanya pintu kandang dan 3 ekor sapi di dalamnya sudah raib entah kemana.
“Setiap pagi seperti biasanya, saya pergi ke kandang untuk memberikan pakan ke sapi-sapi itu. Namun setibanya di kandang, pintu terbuka dan gemboknya sudah rusak. Begitu juga dengan 3 ekor sapi di dalamnya yang sudah menghilang,” Muhatrudin menerangkan.
Sebagaimana dikatakannya, sebelum kawanan pencuri ternak itu beraksi, dirinya sempat melaksanakan ronda hingga pukul 1 dini hari bersama dengan warga lainnya. Usai itu, mereka pun kembali ke rumahnya masing-masing.
Muhtarudin sendiri mengaku sempat mendengar kegaduhan dari arah kandang, namun ia tidak menduga kalau hal tersebut adalah ulah para pencuri ternak yang sedang beraksi. “Beberapa kali terdengar suara dari arah kandang, tapi saya tidak menduga kalau itu suara para pencuri yang sedang membawa sapi,” ujarnya.
Sementara itu, Deni, Kepala Dusun Kersikan mengatakan, hewan ternak semisal sapi dan domba memang menjadi target para pencuri ternak jelang Idul Adha lantaran harga ternak yang melonjak tinggi.
“Kepada warga yang memiliki hewan ternak, kami sudah mengingatkan agar lebih waspada, terutama menjelang berakhirnya waktu ronda malam. Para pelaku ini mungkin saja sudah mempelajari situasi,” ucap Deni sebagai dilansir Pikiran Rakyat.