RANCAH POST – Samsung Galaxy S21 FE memang masih belum tersedia di negara manapun, tapi saat ini sudah ada indikasi perihal kehadirannya di pasar Indonesia. Ya, Galaxy S21 FE kepergok di situs Tingkat Kandungan Dalam Negeri (TKDN).
Pada halaman tersebut ada sebuah perangkat misterius bernomor model SM-G990E yang didaftarkan oleh perusahaan PT Samsung Electronic Indonesia dengan nilai TKDN 35.50%.
Merujuk pada rumor dan bocoran yang berseliweran di jagat maya, nomor model tersebut dikatakan sebagai milik dari Galaxy S21 FE dan memang sesuai dengan kode nama yang muncul di situs Geekbench pada beberapa hari yang lalu.
Namun ketika Rancah Post melakukan penelusuran di situs Postel, tidak ditemukan sertifikat untuk perangkat dengan nomor model tersebut. Melainkan disana justru terdapat sertifikat untuk hp Galaxy A03 Core, Galaxy XCover 5 dan tablet Galaxy Tab Active3.
Singkatnya, selain harus mengantongi sertifikat TKDN semua perangkat smartphone yang akan diedarkan di Indonesia juga harus mendapatkan sertifikat Postel. Besar kemungkinan Galaxy S21 FE masih dalam proses pengujian.
Berbicara tentang Galaxy S21 FE, sebelumnya Samsung dikabarkan akan merilisnya pada bulan Oktober tapi tertunda dengan alasan minimnya pasok chip, bahkan ada pula kabar yang menyebut bahwa smartphone tersebut batal rilis.
Kemudian di bulan November ini tersiar lagi bocoran yang mengklaim bahwa Galaxy S21 FE akan diumumkan awal tahun 2022 dan sekarang ini sudah masuk tahap produksi.
Meski begitu, belum ada informasi resmi dari pihak perusahaan mengenai jadi atau tidaknya smartphone tersebut diperkenalkan ke pasaran.
Untuk spesifikasinya sendiri, handset ini dikatakan bakal mengemas layar AMOLED 6.4 inci dengan resolusi Full HD Plus (2.340 x 1.080 piksel) dan dukungan refresh rate 120 Hz.
Konon, Galaxy S21 FE bakal punya kamera selfie 32 MP sedangkan kamera belakangnya ada tiga buah, yaitu kamera utama 64 MP serta ada kamera ultrawide dan depth sensor yang belum diketahui berapa resolusinya.
Perangkat ini diyakini akan hadir dalam dua chipset berbeda, yakni Exynos 2100 dan Snapdragon 888 tergantung wilayah pemasaran. Berkaca dari sebelumnya, Indonesia kemungkinan bakal kebagian varian Exynos.
BACA JUGA: Samsung Galaxy A03 Core Meluncur, HP Murah dengan Baterai 5.000 mAh
Meski ditenagai chipset berbeda, kedua prosesor tersebut akan dipasangkan dengan RAM 12 GB dan internal 256 GB. Baterainya disinyalir akan berkapasitas 4.500 mAh dengan fast charging 15W.