Sosial Media, RANCAH POST – Media sosial dihebohkan dengan video massa yang menghukum seorang pria yang disebut pelaku pelecehan seksual di Universitas Gunadarma, Depok, Jawa Barat pada Selasa, 13 Desember 2022.
Dalam video yang beredar, terlihat seorang pria berkaos hitam diikat di pohon. Kemudian, massa menyiram terduga pelaku dengan air dalam ember besar.
Bahkan terduga pelaku dipaksa minum air kencing yang dimasukkan ke dalam botol.
Tak hanya itu saja, terduga pelaku juga sempat ditelanjangi. Detik-detik kejadian tersebut disaksikan oleh sejumlah mahasiswa lain dan ramai juga yang merekam.
Kronologi terkait dugaan pelecehan seksual versi korban salah satunya dibagikan oleh akun Twitter @abcdyougoblog pada Senin, 12 Desember 2022.
Dalam kronologi itu, diduga korban menjelaskan bahwa dirinya saat itu sedang berada di Kampus G. Korban dan terduga pelaku sendiri sudah saling mengenal dan sama-sama satu almamater.
“Saat itu aku dan dia lagi ngampus di Kampus G. Karena awal-awal aku cuma mikir ini temen dan aku ngga pernah terlintas sedikit pun kalo dia aneh-aneh ke aku,” begitu penjelasan diduga korban.
“Saat itu aku lagi istirahat di jam 10.27 aku niat makan di belakang Kampus E, tapi karena tempat makan di sekitar situ penuh, aku ngga jadi makan,” sambungnya.
Selanjutnya, diduga korban menceritakan bahwa terduga pelaku chat bertanya posisi korban. Lalu, pada pukul 11.40 WIB pelaku kembali chat dan mau menemuinya di Kampus G.
“Di jam 12.01 dia sampai di Kampus G, tepatnya depan pintu koridor kelas aku di G112. Kita ngobrol di depan pintu masuk ke gedung 1 yang deket ke arah parkiran yang banyak genteng-genteng disusun itu,” paparnya.
Di sana mereka hanya mengobrol seperti biasa, mulai dari membahas tentang kuliah hingga pertemanan di lingkungan kampus.
Setelah itu, terduga pelaku masuk ke toilet yang berada di gedung 1 dan memanggil dirinya. Tanpa curiga korban pun mengiyakan hal tersebut.
“Di saat itu aku mikir mungkin dia mau tanya dimana toilet cewek atau cowok, karena ngga ada tandanya. Tapi tiba-tiba dia dorong aku ke tembok ujung banget, yang sepi terus nyosor gitu bibirnya,” kata dia.
“Otomatis aku tepis (dorong dia ke belakang) sambil bilang ‘apaan si gobl*k ngga jelas banget tol*l’, tapi dia bilang ‘sekali-kali aja’ sambil tangannya meragakan angka 1 gitu,” beber korban.
Thread!!! ⚠️ Pelaku Pelecehan Sexual di Universitas Gunadarma⚠️ berikut kronologi nya pic.twitter.com/pOWVpRWMYW
— riansazein (@abcdyougoblog) December 12, 2022
Dikutip dari Kompas.com, Polda Metro Jaya memaparkan bahwa kasus dugaan pelecehan seksual di lingkungan Kampus Gunadarma berakhir damai.
Pasalnya, korban dan pelaku menyelesaikan perkaranya secara kekeluargaan. Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Endra Zulpan menyebut korban enggan melaporkan hal ini kepada polisi karena sudah diselesaikan bersama senior-seniornya di kampus.
BACA JUGA: Geger Kasus Pelecehan Seksual Sesama Jenis di KRL, Pelaku Lakukan ini ke Korban
Korban juga mengaku malu jika harus memperpanjang kasus pelecehan seksual yang dialaminya.