Sosial Media, RANCAH POST – Setelah viral dan cukup menghebohkan media sosial dengan konten video tutup plat nomor motor pakai celana dalam, empat orang emak-emak pun diamankan oleh kepolisian dari Polres Lampongan.
Keempat emak-emak itu merupakan warga Desa Miru, Kecamatan Sekaran, Kabupaten Lamongan, Jawa Timur. Mereka adalah AK, L, T, dan R.
Empat emak-emak itu telah mengakui kesalahannya, dan hal itu dilakukan demi konten.
“Motifnya, sekedar membuat konten dan konsumsi pribadi, karena keterbatasan pengetahuan,” kata Kapolres Lamongan, AKBP Miko Indrayana, Jumat (1/7/2022), dikutip dari Tribunnews.com.
Setelah kejadian ini, mereka pun diberi edukasi dan ditugaskan menjadi Duta ETLE Polres Lamongan.
Polisi pun sudah membekali emak-emak itu dengan pengetahuan tentang Electronic Trafic Law Enforement (ETLE.) Mereka terbebas dari hukuman dan tugas menyebar luaskan info ETLE ini.
Miko pun berharap kejadian ini bisa menjadi pembelajaran untuk kita semua, baik secara etika maupun moral.
AK, yang merupakan pengendara motor yang plat nomornya dipakaikan celana dalam pun telah mengakui kesalahannya dan meminta maaf atas ulahnya. Ia berjanji tidak kan mengulangi perbuatan itu lagi.
“Saya mengakui kesalahan saya yang meletakkan BH dan CD saya ke motor saya. Saya meminta maaf kepada jajaran Kapolres Lamongan beserta jajaran dan warga masyarakat Lamongan. Saya tidak akan mengulangi perbuatan saya lagi,” ucap AK.
Seperti diketahui, sebelumnya viral sebuah video yang memperlihatkan seorang emak-emak yang tutup plat nomor motornya dengan celana dalam.
Diduga hal itu dilakukan demi terhindar dari kamera ETLE atau tilang elektronik. Salah satu akun yang mengunggah video tersebut adalah akun Instagram @berita_lamongan_.
Dalam video itu, emak-emak itu tampak mengenakan daster dan sepatu berwarna merah baru saja tancap gas mengendarai motor matic. Namun yang mencuri perhatian adalah celana dalam yang terpasang di bagian plat nomor.
BACA JUGA: Emak-emak Pemotor Tutup Plat Nomor Pakai Celana Dalam, Demi Hindari ETLE?
Video tersebut ramai dikomentari banyak warganet, ada yang menanggapi dengan serius dan ada juga yang menanggainya dengan kocak.