Berita Nasional, RANCAH POST – Beredar sebuah video yang memperlihatkan aksi seorang siswa SMK di Minahasa nekat tantang duel Kapolsek Toulimambot, Minahasa, Sulawesi Utara, Iptu Sinaga.
Peristiwa itu terjadi di Terminal Tondano, Minahasa. Siswa yang mengenakan seragam putih abu-abu itu juga diketahui dalam kondisi mabuk.
Dalam video berdurasi singkat itu, terlihat dua siswa sedang beradu argumen dengan Iptu Sinaga, bahkan mereka menantang sang Kapolsek untuk berkelahi.
Video siswa SMK tantang duel Kapolsek Toulimambot, Minahasa itu pun viral dan banyak warganet yang mengecam aksi tersebut.
Satu dari siswa tersebut diketahui merupakan anak polisi. Namun tidak disebutkan secara detail mengenai identitas dan tempat bertugas orangtua remaja itu.
Melansir Kumparan.com, kejadian di dalam video viral itu bermula saat Kapolsek Toulimambot Iptu Sinaga yang sedang mencukur rambut di sekitar Terminal Tondano, mendapat laporan dari warga sekitar jika ada para siswa SMK yang mabuk.
Para siswa itu dilaporkan melakukan penganiayaan terhadap seorang pelajar dan seorang wanita paruh baya ketika berada di dalam angkutan kota (angkot).
Kasus penganiayaan ini pun langsung dilaporkan ke Polsek setempat. Mendapat laporan ada siswa yang mengganggu ketertiban masyarakat, Kapolsek Toulimambot seorang diri datang untuk melakukan upaya pengamanan.
Akan tetapi, para siswa malah melawan, membentak-bentak, mendorong, hingga mengajak duel sang Kapolsek. Meski begitu, Iptu Sinaga berusaha sabar dan tidak langsung melakukan tindakan represif, mengingat mereka adalah anak di bawah umur.
Lebih lanjut, kasus ini diketahui telah berakhir damai setelah pihak Polres Minahasa mempertemukan Iptu Sinaga dengan kedua siswa yang bersangkutan dengan didampingi orang tuanya pada Selasa 2 November 2021.
Para siswa dan orang tua mereka telah membuat surat pernyataan tidak akan mengulangi perbuatan seperti itu lagi.
Kendati begitu, untuk kasus penganiayaan yang mereka lakukan pada wanita dan pelajar ketika di angkot adalah kewenangan Polsek Tondano.
Hal itu karena laporan dibuat oleh kedua korban di tempat tersebut. Kasus ini pun masih ditangani oleh Polsek Tondano.