Sosial Media, RANCAH POST – Baru-baru ini publik tengah heboh dengan kejadian seorang pengendara mobil yang mengaku nyasar di hutan di Desa Made, Kecamatan Pacet, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur, pada Kamis (12/11).
Diketahui pengemudi mobil tersebut bernama Suryadi warga asal Desa Nogorejo, Kecamatan Galang, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara.
Pemuda berusia 31 tahun yang tinggal di Kelurahan Kertajaya, Kecamatan Gubeng, Surabaya itu mengaku saat dirinya mengemudikan mobil dari Malang menuju Surabaya.
“Saya mau pulang ke Surabaya, karena saya memang enggak terlalu paham jalan, saya pakai google maps. Tapi enggak lihat handphone cuma dengerin suaranya saja pakai headset,” ucap Suryadi.
Sekitar pukul 19.00, Suryadi pun melintasi ruas Tol Malang-Surabaya. Karena belum terlalu hafal jalan, ia pun menggunakan bantuan Google Maps yang didengar lewat Headset.
Akan tetapi di tengah perjalanan, Google Maps menunjukkan ia harus belok keluar dari ruas Tol Pandaan. Kendati sedikit merasa janggal, ia tetap mengikuti arahan Maps.
“Harusnya dari Malang ke Surabaya tolnya kan sampai Waru. Setalah sampai Tol Purwodadi, saya disuruh belok keluar Tol Pandaan. Ya, saya ikuti.” sambungnya.
Setelah itu, ia pun mengalami kejadian aneh saat ada seseorang yang tiba-tiba mengetuk kaca mobil sebelah kirinya.
Meski semat merinding, Suryadi tetap melanjutkan perjalanan mengendarai mobil dengan kecepatan 80-100 km/jam.
Setelah satu jam perjalanan, Suryadi baru tersadar jika nyasar di hutan ketika mobilnya tidak dapat melaju dan di gas tetap tidak berjalan.
Ternyata hal itu disebabkan oleh badan kendaraannya yang tersendat batu besar di jalan sempit Dusun Made.
Kemudian, ia menyalakan senter dan betapa kagetnya saat itu dirinya berada di hutan. Padahal ia mengaku kondisi jalan ditempuh itu mulus dan bagus.
“Saya sadarnya pas mobil tidak bisa dan di gas tetap gak jalan, saya turun menyalakan senter lho ternyata ini hutan tidak ada rumah sama sekali.” ungkapnya.
Pengakuan pengemudi mobil yang nyasar di hutan ini sungguh janggal, karena dari Pandaan menuju Pacet itu akses jalannya menanjak, menurun, dan menikung.
Namun anehnya, ia mengaku jalanan yang dilalui itu lurus dan lancar. Sontak saja, Suryadi langsung syok saat mengetahui dirinya tersesat di hutan dan persawahan sepi.
Apalagi tidak ada satu rumah penduduk pun yang ia temui. Suryadi pun menghubungi temannya namun tak ada respons, hingga ia memilih menghubungi Radio Suara Surabaya untuk meminta tolong.
Kemudian anggota Polsek Pacet dan relawan lainnya tiba di TKP untuk menyelamatkan dan mengevakuasi Suryadi serta mobilnya.