Berita Nasional, RANCAH POST – Nasib malang menimpa seorang remaja yang tenggelam di Sungai Tangka, Dusun Pao, Desa Pao, Kecamatan Tombolopao, Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan.
Mirisnya, detik-detik bocah tersebut meregang nyawa sempat disaksikan oleh teman-temannya yang sedang bermain bersama di sungai.
Rekaman videonya pun beredar di media sosial hingga menjadi viral, sejak Senin 9 Desember 2019 kemarin. Terlihat dalam video tersebut, korban beberapa kali berusaha melambaikan tangannya seakan meminta pertolongan pada teman-temannya.
Akan tetapi, reaksi korban saat berada di dalam air dikira hanya bercanda saja. Sehingga teman-temannya tak menghiraukan.
Tampak posisi kepala korban sudah berada di bawah permukaan air, sampai beberapa saat seluruh bagian tangan korban ikut tenggelam dan tidak muncul lagi.
Beberapa temannya yang berada di bibir sungai tak bisa berbuat apa-apa ketika melihat korban tenggelam karena memang hal tersebut dikira candaan saja.
Akan tetapi, usai cukup lama tidak muncul ke permukaan, akhirnya mereka baru menyadari jika temannya itu memang benar-benar tenggelam di sungai.
Remaja di Gowa yang tenggelam di sungai itu diketahui bernama Indar Jaya. Remaja berusia 15 tahun yang berasal dari Dusun Mattoangin, Desa Tonasa, Kecamatan Tombolopao, Gowa tersebut ditemukan dalam kondisi tak bernyawa di dasar Sungai, sekitar pukul 13.00 waktu setempat.
Kejadian remaja di Gowa tenggelam di sungai telah dibenarkan oleh Kapolsek Tambolopao Gowa Iptu H Jamarang. Ia mengatakan, sekitar pukul 13.00 waktu setempat, pihaknya telah mendapat laporan bahwa adanya korban tenggelam di sungai.
Untuk itu, personel segera dikerahkan menuju ke tempat kejadian perkara (TKP) untuk melakukan evakuasi serta olah TKP. Hingga kini penyebab korban tenggelam masih dalam proses penyelidikan. Namun, informasi awal yang di peroleh dari tempat kejadian bahwa korban tidak tahu berenang.
BACA JUGA:Â Selamatkan Gadis Kecil yang Tercebur, Pria Pengantar Makanan ini Loncat ke Kali, Videonya Viral
Dalam video selanjutnya yang beredar, seorang wanita yang diduga ibunya hanya bisa menangis histeris saat melihat korban yang sudah tidak bernyawa di evakuasi menggunakan mobil jenazah.