Berita Sosial Media, RANCAH POST – Guru memiliki peran penting dalam dunia pendidikan, karena berkat jasa seorang guru kita bisa menjadi orang yang sukses. Sebagai seorang pendidik, guru memiliki tugas pokok untuk dapat mengembangkan kepribadian dan membina budi pekerti serta memberikan pengarahan kepada seluruh siswa agar menjadi seorang anak yang memiliki budi pekerti luhur.
Guru juga seharusnya menjadi panutan, karena guru di gugu dan ditiru bagi siswa dalam hal pembinaan karakter dan kepribadian anak didiknya. Namun kali ini terkesan membiarkan perilaku yang tak pantas masuk ke dalam lingkungan sekolah.
Seperti aksi berjoget yang mengundang reaksi dari sejumlah warganet ini. Selain mendapat tanggapan miring di media sosial, sejumlah orang tua pun menyorot prilaku siswa SMK 1 Luwuk ini.
Salah satunya diungkapkan oleh Anhar. Menurutnya, tindakan yang dilakukan oleh para siswa itu merupakan hal yang tak baik dan tak patut untuk dicontoh.
“Saya kira kepseknya harus bertanggungjawab. Kalau saya dengan kejadian itu tak akan menyekolahkan anak saya di sekolah itu,” ungkapnya.
Kendati demikian, Kepala SMK Negeri 1 Luwuk, Hasdin Molomban memberikan penjelasan bahwa aksi joget yang dilakukan sejumlah siswa itu dilakukan secara spontan dan tidak ada unsur kesengajaan serta pembiaran dari pihak sekolah yang bersangkutan.
Hasdin juga menegaskan, aksi joget itu bukan bagian dari perayaan HUT SMK Negeri 1 Luwuk. Pada kegiatan HUT sekolah kemarin, memang ada acara tambahan modero.
Saat modero kegiatan masih berjalan baik-baik saja. Namun, secara tiba-tiba datang seorang siswa meminta agar lagu dero diganti sesuai dengan lagu modero masa kini.
“Namun, yang siswa putar bukan lagu modero. Melainkan, lagu joget. Ini mengakibatkan para siswa secara spontan melompat berjoget,” ucapnya.
Melihat aksi siswa bukan lagi tarian modero, pihak sekolah pun langsung menghentikan musik tersebut.
Saksinya adalah pemilik alat musik yang disewa oleh SMKN 1 Luwuk dan dilanjutkan kembali dengan pemutaran lagu modero.
Hasdin juga mengatakan, seandainya persoalan siswa berjoget ini tidak viral di media sosial, permasalahan ini akan tetap diproses sesuai aturan yang berlaku di sekolah.
“Saya akan panggil siswa bersangkutan dan mengundang orang tuanya untuk penyelesaian persoalan ini. Kita lakukan pembinaan,” sambungnya.
Video siswa berjoget di tengah lapangan sekolah itu pun menjadi viral lantaran banyak akun media sosial yang memposting ulang.
“Bahagia sekali 👏👏👏”, tulis unggahan akun @ndorobeii di laman Instagram-nya.
https://www.instagram.com/p/B0nzjjVnZC7/
Seperti biasa, postingan pun menuai tanggapan pro dan kontra dari warganet yang melihatnya.
widodo_alfitrah, “Dulu jaman sklh di ajakan adab, sejarah dan keilmuan yang baik ,, dan saya lihat skrang hampir 80% sklh sma smk sederajat semakin tidak bermoral ,,”
zahratussalamah08, “Sekolah/baju seragam itu simbol pendidikan yg seharusnya dihormati…etikanya selagi kita berada di lingkungan sekolah dan memakai baju seragam kita harus patuh dan tunduk pada peraturan dan menjaga nama baiknya, gak bisa semau2nya.”
BACA JUGA: Video Oknum Driver Ojol Coba Elus Bagian Tubuh Penumpang Wanitanya Viral
dewi_rprtw, “Ini tuh lg pensi.sbnrnya setiap pensi banyak yg gni bahkan lebih parah banyak dancer jg yg seksi.ga mungkin lg upacara gini jd gaush bully berlebihan lah😂”