Berita Video Viral, RANCAH POST – Insiden tak terpuji yang terjadi di minimarket kini kembali terjadi. Kali ini dilakukan oleh segerombolan mahasiswi di Makassar.
Tanpa rasa bersalah, segerombalan remaja itu memberantakkan makanan di supermarket dan videonya pun viral di media sosial.
Dalam video itu tampak beberapa remaja wanita berjilbab yang tengah berbelanja di minimarket. Disana mereka melakukan aksi yang tidak semestinya, merusak beberapa barang di dalamnya.
Seperti menjatuhkan tisu dan kemasan snack ke lantai. Saat ada di rak buah segar, salah satu dari mereka pun menciumi hingga menjilati buah durian yang dikemas dalam plastik.
Bahkan ia juga memencet-mencet buah tersebut hingga pipih. Anehnya tindakan itu justru direkam kemudian video diunggah di insta story milik salah satu remaja tersebut.
Video yang berdurasi sekitar 1 menit itu tersebar luas di akun Instagram @Makassar_iinfo yang kemudian diunggah ulang oleh akun gosip @lambe_turah.
Hal itu tentu membuat netizen geram dan berharap kasus ini segera ditangani oleh pihak yang berwajib. Dari kabar yang beredar, mereka merupakan mahasiswi dari Universitas Muhammadiyah Makassar.
Setelah kejadian itu, para mahasiswi ini pun kemudian meminta maaf. Di unggahan video klarifikasinya itu, para mahasiswi ini mengaku khilaf dan tak berniat melakukan perbuatannya. Mereka juga mengatakan akan mengganti rugi barang yang telah dirusak dan dijilati olehnya itu.
“Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh. Menindaklanjuti kejadian yang viral di sosial media yang disebabkan oleh kekhilafan kami, kami meminta maaf dari hati yang paling dalam. Kami tidak bermaksud untuk merugikan pihak Indomaret ini hanya bersifat spontanitas kami dan kami akan bertanggung jawab atas kerugian yang dialami oleh pihak Indomaret”, kata salah satu mahasiswi di dalam video.
Para mahasiswi itu pun berjanji tak akan mengulangi perbuatannya dan berharap masyarakat tidak menyudutkan mereka setelah permintaan maaf ini.
BACA JUGA: Viral Video Dua Remaja Acak-Acak Minuman di Showcase Minimarket, Aksinya Tuai Hujatan
“Kami berjanji tidak akan melakukan kesalahan yang sama di kemudian hari. Demikian klarifikasi dan permintaan maaf kami selanjutnya kami berharap tidak ada lagi perbuatan yang sifatnya menyudutkan”, sambungnya.