RANCAH POST – Biasanya orang-orang akan mengonsumsi obat jika mereka sedang sakit. Jika malas ke rumah sakit karena biayanya yang mahal, salah satu solusinya adalah dengan membeli obat di warung.
Namun pria asal Cilegon ini justru memiliki kebiasaan unik yang berkaitan dengan obat sakit kepala yang biasa dijual di warung.
Acep Sumekar alias Miing Sumekar, mengaku memiliki kebiasaan tak lazim yang sudah dijalaninya selama 29 tahun.
Pria berusia 55 tahun ini mengonsumsi obat sakit kepala sebanyak 12 table atau setara dengan tiga strip setiap harinya.
Jika dihitung, selama 29 tahun ini berarti ia sudah menghabiskan 70 ribu bungkus obat dengan kandungan aktif parasetamol itu.
Sejauh ini Acep mengaku kalau dirinya tidak merasakan efek samping dari kebiasaannya itu. Obat sakit kepala itu baginya seperti nasi yang setiap hari harus ia makan.
Jika tidak meminum obat itu justru ia akan sakit kepala. Akibatnya, kepalanya tidak bisa mendukung untuk melakukan aktivitas sehari-hari.
Setiap satu atau dua jam sekali Acep harus menelan sebanyak 2 butir obat sakit kepala. Atau obat tersebut akan dikonsumsi setiap kepalanya dirasa hendak kumat.
Jika kepalanya sudah terasa sakit, Acep pun tidak bisa mencegahnya dan sakit yang dideritanya itu bisa berlangsung lama.
Selama 29 tahun mengonsumsi obat sakit kepala itu Acep mengaku belum pernah merasakan efek samping apapun pada tubuhnya.
BACA JUGA: Viral Curhatan Miris Wanita Hamil yang Suaminya Kecanduan Game PUBG sampai Lupa Kerja
Ia pun mengaku belum pernah memeriksakan dirinya ke dokter atas kelainan yang dideritanya itu. Ia beralasan dokter pasti akan marah jika tahu kalau dirinya pecandu berat obat sakit kepala.