RANCAH POST – Beberapa waktu lalu publik sempat dihebohkan dengan beredarnya video yang memperlihatkan seorang pria merusak motor dan membakar STNK karena tak terima ditilang.
Insiden yang terjadi di Serpong itu mengakibatkan sebuah motor Honda Scoopy hancur karena dirusak oleh pemiliknya.
Pria bernama Adi Saputra itu pun kini harus mendekam di penjara karena ulahnya yang sudah keterlaluan.
Dan kini, kejadian yang serupa pun kembali terjadi di Lumajang, Jawa Timur. Dilansir dari Kompas TV, dalam video itu terlihat seorang pria dihentikan polisi karena melanggar peraturan lau lintas.
Pria yang tidak disebutkan namanya itu dicegat oleh polisi karena tidak menggunakan helm saat mengendarai motor.
Saat polisi menanyakan surat-surat kendaraan, pria tersebut tidak bisa menunjukkan karena ia tidak membawanya.
Akan tetapi saat akan ditilang ia malah mengamuk dan mengancam akan membakar motor yang digunakannya itu.
Perdebatan pun tak bisa terelakan. Pria itu marah-marah dan kemudian membanting sepeda motor miliknya.
Videonya sendiri sempat viral di media sosial dan pria itu mau tidak mau harus menerima surat tilang dari pihak kepolisian.
Ipda Mariyanto, Kanit Patroli Satlantas Polres Lumajang mengungkapkan bahwa pemuda tersebut mengelak dan mengaku tidak menaikinya.
Ipda Mariyanto juga menyebutkan bahwa sepeda motor itu tidak ada plat nomor serta spion, yang ada hanya roda dan mesinnya saja.
Hingga kini video itu telah ditonton lebih dari 3 ribu tayangan dan mendapat beragam komentar dari netizen.
Mochamad Gumelar, “kelakuan masyarakat di negara berflower 😅”
agung raka, “Heraannnn masyarakat kok makin koplak zaman Now-kok semau udele dewe-tertib dalam masyarakat itu penting bro-kalau gak mau negara ini jadi negaranya kaum ISIS”
Teddy Tjahyadi, “repot amat pakk….daripsda di bakar mending di dorong ajee taroo di polsek..kandangin..biar motor anne jelek tapi tertib dan nyaman enak di bawsnya…”
BACA JUGA: Setelah Video Viral Pria Rusak Motor karena Tak Mau Ditilang, Kini Dia Bakar STNK
Tami Koestomo, “Tambah banyak saja orang yang tidak tahu diri dan bahkan sepertinya tak mengenal Agama, di Negara kita yang tercinta ini! Kemasukan setankah mereka???”