BERITA CIAMIS, RANCAH POST – Gelaran Hari Belanja Online Nasional atau yang disingkat Harbolnas rupanya menjadi berkah tersendiri bagi warga bernama Dedi Heryadi (36).
Ya, warga yang berprofesi sebagai penarik ojek online di Jakarta itu mendapatkan mobil Mini Cooper hanya dengan modal Rp12 ribu.
Padahal, mobil yang diperoleh warga asal Desa Bunter, Kecamatan Sukadana, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat tersebut harga aslinya mencapai Rp720 juta.
Kepada awak media yang berkunjung ke rumahnya di Dusun Desa RT 03 RW 01 Desa Bunter, Dedi meceritakan bagaimana awal mula dirinya mendapatkan mobil mewah pada saat Harbolnas.
Kala itu, Dedi yang baru pulang ngojek ingat bahwa hari itu tengah digelar diskon besar-besaran di semua toko online.
Ketika membuka aplikasi Bukalapak, Dedi pun berencana mengikuti program belanja yang harga barangnya hanya Rp12 ribu. Kebetulan Dedi waktu itu memiliki saldo pembayaran online sebesar Rp14 ribu.
“Barang yang harganya Rp12 ribu itu termasuk handphone dan kompor gas. Karena memang sedang butuh, saya pilih kedua barang itu, namun dicoba beberapa kali tetap saja gagal,” kata Dedi, Kamis (20/12/2018).
Karena gagal, Dedi kemudian memilih menu utama dan melihat ada mobil yang dijual dengan harga yang sama.
“Mana mungkin mobil dijual Rp12 ribu, saya kira itu akal-akalan untuk menarik pengunjung, mana mungkin Bukalapak berani menjual mobil hanya dengan harga itu,” ujar Dedi.
Ketika memilih mobil itu, transaksi rupanya berhasil dan saldo Dedi pun terpotong. Meski demikian Dedi tidak yakin akan mendapatkannya.
Lelah seharian bekerja, Dedi memutuskan tidur. Akan tetapi ia terbangun karena ingat anaknya di Ciamis sedang dirawat di rumah sakit.
Karena susah tidur lagi, Dedi membuka YouTube untuk melihat pengumuman pemenang Harbolnas Bukalapak. Ternyata pemenangnya bernama Dedi Heryadi.
Namun karena nama Dedi Heryadi banyak, ia tak yakin kalau dirinya merupakan pemenang. Ketika membuka aplikasi, Dedi pun mendapat notifikasi bahwa dirinya mendapat undian Harbolnas berupa mini cooper.
BACA JUGA: Punya Nasib Kurang Beruntung, 10 Orang ini Kena Sial Saat Belanja Online
“Saya tadinya tak percaya, tapi keesokan harinya saya menerima telepon untuk datang ke kantor Bukalapak. Ketika sampai dan kuncinya diserahkan kepada saya, barulah percaya,” tukas Dedi, dilansir Harapan Rakyat.