RANCAH POST – Belakangan media sosial tengah dihebohkan dengan video yang memperlihatkan sejoli yang telanjang di atas Piramida Agung Giza.
Viralnya video itu pun membuat otoritas Mesir kini tengah menyelidiki video yang menghebohkan negaranya itu dalam beberapa hari terakhir ini.
Video itu seketika memicu kemarahan khalayak luas di tengah masyarakat Mesir, yang dikenal sebagai salah satu komunitas muslim konservatif di wilayah Sub Sahara.
Tim jaksa hukum Mesir pun tengah menyelidiki apakah video tersebut nyata atau hanya sebuah rekayasa.
Jika benar ditemukan unsur kesengajaan, bagaimana mereka bisa memanjat struktur setinggi 140 meter itu.
Video berdurasi tiga menit yang diunggah ke YouTube oleh fotografer Denmark Andreas Hvid itu memperlihatkan seorang wanita memanjat struktur yang dia sebut sebagai piramida tertinggi di Giza, di malam hari.
Di video itu juga terlihat wajah seorang wanita dikaburkan, duduk berdampingan dengan seorang pria tanpa sehelai pakaian pun.
Keduanya digambarkan tengah berada di puncak piramida yang berusia lebih dari 4.500 tahun itu.
Fotografer tersebut juga mengunggah gambar pasangan itu yang terlihat berbaring bersama dalam kondisi telanjang di atas piramida di siang hari.
Dalam deskripsinya, sang fotografer menceritakan bahwa dia dan temannya “menyelinap” sebelum melakukan pendakian ke puncak piramida.
Menyadari bahwa karyanya itu memicu sentimen luas di Mesir serta internasional, Hvid memberikan klarifikasi dalam salah satu video.
Dia membantah bahwa kedua pasangan yang direkamnya tidak berhubungan seksual di atas piramida, dan mengatakan mereka hanya berpose untuk pemotretan saja.
Sejauh ini belum ada konfirmasi lanjutan dari sang fotografer ataupun kedua model yang melakukan pose telanjang itu.
BACA JUGA: VIRAL Foto Prewedding Pake Gaya Gituan, Netizen: Minum Obat Dulu Biar Waras
Otoritas Mesir juga masih melakukan penyelidikan mendalam serta berjanji akan segera menentukan sikap tegasnya terkait kejadian itu.