RANCAH POST – Ditengah maraknya hiburan yang kekinian dan kebarat-baratan, nyatanya hiburan tradisional tetap yang nomor satu meski sekarang ini jarang ada.
Kesenian tradisional Jathilan atau Kuda Lumping merupakan salah satu kesenian yang masih sering dipertunjukkan, khususnya oleh masyarakat di daerah Jawa Tengah, Jawa Timur dan Yogyakarta.
Salah satu hubiran rakyat yang tumbuh sejak berabad-abad silam ini menggambarkan kegagahan dari seorang prajurit di medan perang dengan menunggangi kuda.
Selain memperlihatkan keindahan gerak dalam tarian, dalam praktiknya seni yang satu ini memiliki nama lain yakni Jaran Kepang yang tidak bisa dipisahkan dari unsur magis atau klenik.
Pemain Kuda Lumping sering kali hilang kendali hingga kesurupan dan sanggup untuk melakukan atraksi ekstrim seperti kebal senjata tajam, tidak mempan dicambuk pecut hingga makan beling.
Akan tetapi ada sebuah kejadian unik yang trejadi dalam pertunjukkan Kuda Lumping yang videonya beredar di media soail ini.
Dalam video tersebut memperlihatkan satu ayunan pecut yang dipegang oleh seorang pria menghebohkan seluruh warga yang hadir melihat pertunjukkan.
Pasalnya, akibat dari pecutan itu bukan pemain Kudang Lumping yang tumbang, melainkan panggung pertunjukannya.
Ya, beberapa saat setelah pecut dilecutkan, seketika itu pula panggung pertunjukkan tersebut roboh. Robohnya panggung tersebut membuat para penonton dan orang-orang yang ada di atas panggung heboh.
https://www.instagram.com/p/Bp1vd7qAJ3V/
Video itupun kemudian menjadi viral hingga telah ditonton ribuan kali dan mendapat beragam komentar dari netizen.
adeherawan52, “Auto langsung jd orang sakti dadakan tuh orang.. Langsung di anggep sebagai dewa pecut sama warga setempat..”
ozie_margaret, “wkwkkw CEMETI AMARASULI milik sembara neh😂”
gabeharrys, “Pecut sakti kalau di lempar sarah arah ya gitu…. Memang sering terjadi”
be.nny304, “Mungkin pecut warisan dari Mak Lampir”
operator_plta, “rendam gan trus minum air nya..bisa bikin kaya…wkwkwkwkwkwkmwk”
rizkidwiputro, “Pecutnya mengandung HAKI mungkin 😆😆😆😆”