RANCAH POST – Hanya berselang sekitar enam bulan sejak merilis OnePlus 6, perusahaan kembali merilis sang suksesor, OnePlus 6T berbekal sensor sidik jari di layar dan baterai besar.
Menyandang titel sebagai generasi penerus, handset OnePlus 6T tentunya membawa banyak upgrade dari sang pendahulu.
Upgrade meliputi sektor hardware, software, desain layar poni, sensor pemindai sidik jari yang ditanamkan di layar, perbaikan di bagian kamera dan dapur pacu.
OnePlus 6T hadirkan desain bezel yang tipis, ponsel mengemas layar 6.4 inci Optic AMOLED, resolusi 1080 x 2340 piksel, aspek rasio 19.5:9, dan dibalut Corning Gorilla Glass 6.
OnePlus membekali seri 6T fitur dual kamera belakang dengan konfigurasi sensor utama 16MP OIS dan sensor sekunder 20MP. Sedangkan di depan, ada sensor 16MP untuk selfie.
Bagian dapur pacu, ponsel disokong prosesor Snapdragon 845 yang dipasangkan dengan RAM 6GB atau 8GB RAM, memori internal 128GB atau 256GB, dan baterai 3.700 mAh dengan dukungan pengisian cepat Dash Charge.
Urusan perangkat lunak, OnePlus 6T menjalankan sistem operasi terbaru yakni Android 9 Pie. Ponsel benar-benar tidak dilengkapi port audio 3.5 mm, sebagai gantinya OnePlus menyediakan headphone USB tipe-C, Bullets.
Harga OnePlus 6T dibanderol mulai USD550 atau Rp7.6 jutaan untuk model 6GB + 128GB, versi 8GB + 128GB dijual USD580 atau Rp8.8 jutaan, dan versi 8GB + 256GB dibanderol harga USD630 atau Rp9.5 jutaan.
OnePlus 6T akan tersedia untuk dibeli pasar Amerika Utara pada tanggal 1 November, disusul Eropa mulai tanggal 6 November.