BERITA CIAMIS, RANCAH POST – Tiga bulan sudah wanita bernama Komariah (30) hidup di tempat seadanya di samping rumah saudaranya.
Komariah yang tercatat sebagai warga Dusun Sindangjaya, RT 04 RW 12, Desa Ciakar, Kecamatan Cipaku, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat itu terpaksa pergi dari rumahnya.
Bukan tanpa alasan Komariah lebih memilih meninggalkan rumahnya. Menurutnya, ia terpaksa meninggalkan rumah lantaran kerap dianiaya oleh suaminya yang kini menderita depresi.
Penyebab suaminya depresi hingga berubah menjadi kasar dan sering menganiaya, ujar Komariah, diduga karena rumah yang mereka tinggali terbakar.
“Mungkin kepikiran terus oleh suami saya sehingga dia akhirnya stress,” ucap Komariah, Selasa (7/8/2018) lalu.
Meski demikian, sebelum depresi, suaminya tersebut merupakan pria yang sangat bertanggung jawab terhadap keluarganya.
Namun kondisi Komariah tak membaik meski terpaksa meninggalkan suami yang depresi. Sebab di tempat yang ia tinggali sekarang, kondisinya cukup mengkhawatirkan.
Di samping rumah saudaranya, Komariah tidur tak kauh dari temmpat yang biasa ia gunakan untuk memasak. Jika terlalu lama dibiarkan, khawatir terjadi kebakaran.
Dengan kondisi Komariah yang sedemikian rupa, warga setempat berharap adanya kepedulian dari semua pihak, termasuk pemerintah, agar tempat itu bisa dibangun menjadi rumah layak huni bagi Komariah dan 1 orang anaknya.
“Status mereka hingga sekarang masih suami istri. Namun Komariah dan anak terpaksa tinggal di samping rumah saudaranya lantaran suaminya yang depresi berubah menjadi kasar,” terang anggota BPD Ciakar, Sandun.
Dikarenakan rumah saudaranya sempit, Komariah dibuatkan tempat yang cukup digunakan untuk tidur bersama anaknya. Untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari, Komariah sekarang hanya mengandalkan belas kasihan saudara dan tetangga.
BACA JUGA: Cerai, Pria di Ciamis Frustasi dan Nekat Bunuh Diri
“Kadang dia bekerja, tapi itu juga kalau ada yang menyuruh,” tukas Sandun, sebagaimana dilansir Harapan Rakyat.