RANCAH POST – Meski sudah dilarang dan disediakan tempat lain yang lebih layak, para pedagang kaki lima atau PKL ini selalu ngotot untuk tetap berjualan di tempat yang lama.
Oleh karena itu, dalam tindakan penertiban yang dilakukan oleh anggota Satpol PP kerap terjadi perdebatan.
Masalah penertiban PKL ini memang selalu menjadi dilema disetiap daerah. Pengusiran dan penggusuran PKL karena alasan menggangu ketertiban umum selalu jadi tajuk utama dalam setiap razia yang di lakukan oleh aparat Satpol PP.
Seakan selalu berulang setiap kalinya, penertiban pedagang di Langsa, Aceh ini juga diwarnai dengan keributan.
Dalam video unggahan akun @seputaraceh memperlihatkan beberapa ibu-ibu yang berdagang di salah satu pasar Langsa, memarahi dan juga mengusir anggota Satpol PP.
Terdengar pula kata-kata makian serta kutukan untuk Satpol PP yang sedang bertugas. Menghadapi militansi dari emak-emak PKL itu, anggota Satpol PP terpaksa mundur.
Mereka mundur karena tidak ingin suasana semakin riuh dan akhirnya hal yang tidak diinginkan terjadi.
Video itu pun kemudian menjadi viral sampai diunggah ulang oleh akun @smart.gram, Selasa (7/8) kemarin.
Melihat hal itu, berbagai tanggapan pun berdatangan dari netizen. Beberapa diantaranya ada yang mengecam aksi Satpol PP itu.
rahmanandika_kp05, “Ia amuk aja bu mereka enak hanya suruhan yg dpt gajih ya kita harus berjuang untuk sesuap nasi, mereka tanpa alasan apa” merusak semua nya”
ardeanperdana_, “PkL nya sih udh dikasih peringatan berulang kali kan”
gilangtualena_ppt, “gua mah kasian satpolpp kerjanya disumpahin,di triakin, n dipkul orang, padahl itu smw tugas buat kepentingn bersama”
BACA JUGA: Dua Emak-Emak ini Terlibat Adu Mulut di Food Court Sebuah Mall, Ternyata Gara-Gara Hal Sepele!
mailis029, “Nah gitu donk, ngalah ama emak2. Mending ngalah daripada dilawan balik 👏👏”
vahminur_30, “dulu Jakarta sangat butuh emak2 pkl seperti itu 😂”