RANCAH POST – Memiliki masalah perekonomian memang kadang membuat hidup seseorang diterpa kesulitan hingga menderita. Karena bagaimana pun segala hal di dunia ini harus dibayar dengan uang.
Begitu juga dengan pelayanan rumah sakit atau puskesmas. Jika tidak memiliki cukup uang untuk membayar biaya pengobatan, bisa saja pihak rumah sakit menolak memberikan perawatan.
Meski tidak semua rumah sakit atau puskesmas seperti itu, tapi beberapa kali kita kerap mendengar berita mengenai hal tersebut.
Dan peristiwa miris terjadi di salah satu puskesmas di Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan. Kisahnya begitu menyayat hati.
Jenazah nenek yang meninggal di salah satu puskesmas di Kabupaten gowa itu terpaksa harus dipikul secara bergantian oleh warga ke rumah duka sejauh 13 kilometer.
Hal itu terjadi lantaran sebelumnya jasad sang nenek ditolak dibawa dengan menggunakan ambulans.
Jenazah nenek itu bahkan harus dipikul secara bergantian oleh anggota keluarganya hingga ke rumah duka yang berjarak sekitar 13 kilometer.
Warga pun sangat menyayangkan petugas puskesmas yang menolak mengantarkan jenazah sang nenek ke rumah duka yang diketahui tidak punya biaya.
Aksi memikul jenazah seorang nenek yang meninggal di puskesmas usai menjalani perawatan medis itu terjadi di Kampung Batu malonro, Kecamatan Biring Bulu, Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan beberapa waktu lalu.
Mendapati hal itu, tidak hanya warga yang merasa sangat kecewa, tetapi juga para netizen yang mengetahui kejadian ini.
gitta0150, “Pemadam aja ga ngeliat biaya langsung berangkat, pdhl sama” dlm kondisi genting.”
fatmaanya, “Pemerintah Daerah setempatnya kemana ini? Warganya malah terabaikan”
syahduwardana, “Apa salahnya beramal sedikit buat membantu orang yg tidak mampu,,gunanya mobil jenazah buat apa?tuh mobil dibeli buat apa?buat pajangan doank??”
dhey.new, “Nanti tu org RS pas mampus ambulannya mogok serentak pikul noh mayat sejauh bdg-jkt”
marisamarisa99, “Manusia yang rasa kemanusiaan nya sudah hilang..punya akal tp gak punya hati…binatang aja masih punya hati..lantas manusia seperti itu harus di sebut apa..ingat aja setiap yg bernyawa akan MATI…”