RANCAH POST – Masih ingat dengan kasus penjamretan dengan korban seorang nenek yang sudah renta yang terekam kamera CCTV?
Dalam kejadian penjambretan itu, dua pelaku yang mengendarai sepeda motor itu akhirnya berhasil dilumpuhkan oleh aparat.
Namun kejadian serupa kembali terulang. Malangnya, korban jambret kali ini adalah seorang anak kecil. Bahkan dalam kejadian tersebut, si anak kecil itu menderita luka parah karena sempat terseret motor pelaku.
Dari postingan akun Facebook Eris Riswandi, aksi penjambretan dengan korban anak kecil itu terjadi di Jalan Juanda Samarinda.
“Anak ini menjadi korban JAMBRET saat berjalan kaki di Jl. Juanda, Samarinda. Anak ini terluka parah karena sempat keseret motor untuk mempertahankan barang yang dia punya. Kemudian korban di bawa ke RS Dirgahayu,” tulis Eris, 5 Juni 2018.
“Ciri ciri pelaku: Pria dan Wanita, keduanya naik motor Copy Cream, wanita pake jaket kuning rambut panjang, info dari saksi mata. Belum ada info lebih detail lagi mengenai kejadian ini,” tambah Eris dalam postingannya.
Aksi jambret yang mengakibatkan anak kecil terluka parah dan harus dibawa ke rumah sakit itu jelas saja membuat netizen geram.
Lung Khece: “pengen kenyang tp maunya yg instan,,dsar manusia gk tau dri,suatu saat psti ank atau sdaranya ngalamin hal kyk korban,stiap perbuatan psti kmbali sama dri sendiri,Tuhan itu adil,,,adek cpet sembuh ya🙏”
Uthe Khan: “Orang gak kenal agama gak takut dosa gak takut siksa neraka.makanya berbuat seperti itu.”
Aries Sukarno: “Hidup ini tergantung apa yg kita tanam.kl jambret gk kasian tgg nanti kau ada waktunya kau di pukuli orang sampai berdarah juga .tggu aja nasip sialmu.”
Citra Rafli: “Krg ajar tuh jambret .. klo ketangkep dpkulin dihajar .. emg pantes 😡😡 dan miris lg skg cwe2 ikt jambret pula .. ktangkep pengen w jambak trz w lempar batu kplanya 😡😤😤”
BACA JUGA: Kejar dan Tabrak Jambret yang Ambil Dompetnya, Wanita Ini Dapat Penghargaan dari Polisi
Dry’s Septiadi: “Pelakunya orng mls.!!! Maunya enak dan gampng jd menurut pelaku ini yg pling gurih…dasar bjingan loeh coba sm orng dewasa pasti ada perlwnan.”