RANCAH POST – Siswa kelas 3 SD asal Desa Tuapukan, Kecamatan Kupang Timur, Kabupaten Kupang, Nusa Tenggara Timur bernama Esau Nurak dikabarkan tewas usai mengkonsumsi daging anjing.
Sebelum meninggal dunia, Esau yang mengkonsumsi daging anjing pembelian ayahnya itu sempat menderita muntah disertai buang air besar berulang kali.
Esau sebenarnya sempat menjalani perawatan intensif di Puskesmas Oesao hingga kembali pulih seperti semula. Namun pada Kamis (19/10/2017) petang, Esau meninggal dunia di rumahnya.
Diduga Esau mengalami keracunan usai mengkonsumsi daging anjing yang dibeli ayahnya, Martinus Nurak (45), seharga Rp50 ribu dari tetangga pada Selasa (17/10/2017) lalu.
Daging itu kemudian dimasak dengan cara direbus. “Saya rebus dengan garam dan vetsin,” kata Rosalina Sanam (35), ibu korban.
BACA JUGA: Tragis, Bocah 8 Tahun Tewas Digigit Anjing Pitbull Peliharaan Orangtuanya
Daging Anjing itu kemudian disantap oleh seluruh anggota keluarga yang berjumlah 6 orang termasuk Esau. Namun setelahnya, seluruh anggota keluarga itu menderita muntah disertai buang air.
Adapun Martinus dan Rosalina serta ketiga anaknya yang lain kemudian menjalani perawatan di IGD RSUD Naibonat.
Menurut dokter jaga RSUD Naibonat, Ever, satu keluarga yang mengkonsumsi daging anjing itu diduga mengalami keracunan makanan.
“Gejala yang timbul diduga keracunan makanan, jadi kami berikan penanganan medis untuk korban keracunan,” ucap Ever.
Sementara itu, Polres Kupang yang melakukan penyelidikan guna memastikan penyebab keracunan kemudian mengumpulkan barang bukti berupa air minum dan sisa bahan makanan.