RANCAH POST – Walikota Pekalongan meninggal dunia pada Kamis (7/9/2017) kemarin sekitar pukul 15.30 WIB setelah dibawa ke RSUD Bendan Pakalongan.

Kabar Walikota Pekalongan Alf Arslan Djunaid tutup usia itu dibenarkan Kepala Diskominfo Kota Pekalongan Sri Budi.

Walikota Pekalongan yang akrab disapa Alex itu sebelumnya ditemukan dalam kondisi tergeletak tak sadarkan diri di kamar mandi rumahnya sekitar pukul 12.30 WIB.

“Ditemukan pertama kali oleh anaknya,” terang Sri Budi.

Dikatakan Sri Budi, Walikota Pekalongan Alex baru saja melakukan perjalanan dari Makassar dan pulang ke Semarang menggunakan pesawat. Kemudian perjalanan dilanjutkan ke Pekalongan dengan perjalanan darat.

BACA JUGA: Heboh Guru PNS di Pekalongan Ngaku Nabi dan Punya Kitab Suci

“Sampai di Pekalongan sekitar pukul 10.30 WIB dan langsung menuju rumah untuk beristirahat,” kata Sri Budi.

Namun selang beberapa jam kemudian Wali Kota Pekalongan ditemukan sudah tergeletak di kamar mandi rumahnya dan langsung dibawa ke RSUD Bendan. Namun yang bersangkutan diketahui sudah tak bernyawa.

Adapun sebagaimana diutarakan Kukuh Subekti, Dokter RSUD Bedan yang sempat menangani Alex, penyebab utama walikota Pekalongan meninggal bukan karena faktor kelelahan.

Dokter spesialis penyakit dalam tersebut mengungkapkan dua kemungkinan meninggalnya Alex.

“Ada dua kemungkinan kalau meninggal secara mendadak, ada sumbatan pada jantung atau ada sumbatan pada pembuluh darah di otak,” ujar Kukuh.

Share.

Leave A Reply