RANCAH POST – Cara Mengatasi Smartphone Logam Mudah Panas. Belakangan ini bodi berbahan metal atau logam tidak melulu hadir di kelas high-end. Buktinya, sejumlah smartphone dengan bodi logam berbahan alluminium ini juga kerap kita temukan di sektor mid-range.
Sebut saja Xiaomi dengan lini Redmi mereka yang terkenal. Dimulai dengan seri Redmi 3 dan Note 3 series beserta konco-konconya.
Serta beberapa ponsel seperti Meizu dan produk China lain.
Belakangan Samsung juga mulai merilis smartphone mid-range mereka dengan balutan bodi logam. Dimulai dengan Samsung Galaxy C series yang sedikit agak mahal.
Kemudian ada Samsung Galaxy J7 Prime, yang diikuti seri Galaxy J 2017 dan Samsung J Pro yang semuanya dibungkus metal tahun ini.
Namun disadari atau tidak, desain posel dengan balutan bodi logam ini memiliki kelebihan dan kekurangan tersendiri.
Yang mudah dilihat saja, kelebihannya adalah bodi yang klimis, desain tampak premium dan terlihat lebih tangguh.
Namun berbeda dengan smartphone berbhana polikarbonat pada bodinya, seri smartphone logam ini banyak dikeluhkan, terutama karena sering kali memanas.
Yap, balutan tubuh logamnya itu benar-benar membuat ponsel jenis ini lebih mudah panas. Entah karena dipakai berlebih seperti bermain game atau menyetel video yang membutuhkan proses lebih tinggi.
Atau cuma saat melakukan pengisian ulan, yang memang kadang menyebalkan.
Lalu apa sih penyebabnya? Mudah saja, karena logam adalah konduktor yang baik. Ia akan mengalirkan listrik dan panas dari bagian dalam ponsel lebih cepat.
Dengan bodi logam, pemanasan smartphone akan menyebar lebih cepat ke seluruh bagian ponsel. Entah itu cuma untuk ponsel dengan frame logam seperti iPhone 4s dan Xiaomi Mi 4. Atau ponsel dengan full metal seperti iPhone 7 dan ponsel baru lainnya.
Namun hal ini juga memberikan keuntungan dan kelebihan tersendiri. Berikut beberapa keuntungan lain dari ponsel dengan bodi logam.
Keuntungan Smartphone Berbodi Logam
Tampilan Lebih Stylis
Dengan bodi logam, jelas akan lebih mudah dibentuk dan memberikan penampilan yang lebih premium dan tampak lebih mewah nan kuat.
Mudah Menghantarkan Panas
Alasannya karena logam adalah konduktor yang baik. Sebenarnya bodi ponsel logam yang panas itu justru baik untuk smartphone sendiri. Karena dengan demikian, maka panas berlebih dari prosesor dan komponen di dalam smartphone akan lebih mudah disebarkan ke seluruh bagian bodi ponsel, dan membantu proses pendinginan.
Sementara bodi polikarbonat bisa menahan panas lebih lama di dalam bodi ponsel, sehingga bagiana dalam smartphone akan lebih beresiko ketika dipakai berlebih.
Dan ketika ponsel mulai panas, panasnya akan lebih sulit hilang ketimbang smartphone dengan bodi logam.
Menerimaan signal yang lebih baik.
Bodi logam jelas memiliki kelebihan dimana signal akan lebih mudah diterima antena dibandingkan bodi polikarbonat.
Pengisian Baterai Lebih Optimal
Pengisian dan penggunaan baterai pada ponsel berbodi logam, khsusunya yang didesain unibody diklaim lebih baik.
Alasannya karena baterai tidak bisa dilepas. Dan daya ke ponsel juga dipaten dengan solder atau dirapatkan. Sehingga pengisian dan konsumsi daya bisa lebih optimal.
BACA JUGA : Jangan Simpan Smartphone Kamu di 6 Tempat Berikut
Namun karena memiliki keuntungan atau kelebihan, jelas ponsel berbodi logam juga memiliki beberapa kerugian. Seperti pedang bermata dua, yang juga bisa melukai si pemilik.
Kekurangan Smartphone Berbodi Logam
Mudah Panas
Memang dengan bodi yang mudah panas ada dampak baiknya. Namun juga ada dampak buruknya. Misalkan ketika panas bodi ponsel memuncak, pengguna jelas tidak akan bisa memakai smartphone dengan baik, dan beresiko melukai tangan pengguna.
Selain itu, ada juga kasus ponsel berbodi logam ini meledak dan melukai pengguna.
Lebih Mudah Bengkok dan Patah
Secara teori, smartphone berbodi logam harusnya lebih kokoh. Itu jiak ponsel tersebut dibalut logam kuat dan tebal, yang pastinya berat.
Jika memakai bodi aluminium yang tipis dan ringan, tentu ponsel akan lebih mudah bengkok, patah dan rusak dibandingkan bodi polikarbonat yang lebih fleksibel.
Susah Buka Baterai
Meski sebenarnya ada cara membuka hp logam, namun kebanyakan hp atau smartphone berbodi logam dibuat dengan desain unobodi. Jadi sudah paten dan sulit melepas baterai.
Kadang ketika hp hang dan di internet semua nyuruh lepas baterai. Kita malah pusing sendiri. Gimana lepasnya?
Dan ketika baterai kembung, bodi hp biasanya jadi rusak. Atau lebih parah lagi layar ponsel pecah. Makin mahal deh benerinnya.
Itulah tadi beberapa kelebihan dan kekurangan mengenai smartphone berbodi logam.
Dan sedikit tips untuk mengatasi smartphone yang mulai panas berlebih. Jikai dipakaikan casing eksternal, seperti pelindung misalnya. Sebaiknya copot dulu, agar ventilasi pada smartphone bisa bekerja sebagaimana mestinya.
Jika ingin lebih cepat dingin, bisa Anda gunakan kipas angin, dan taruh hp Android atau iPhone yang panas tadi di dekat kipas angin dengan kondisi angin menyembur ke arah ponsel.
Jangan sekali-kali dimasukkan ke freezer atau kulkas, nanti yang ada hp sobat malah rusak. Kan sayang.